Manado (ANTARA News) - Sebanyak 24 negara termasuk Indonesia berpartisipasi dalam Asian Science Camp (ASC) 2018 yang digelar di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), kata Gubernur Olly Dondokambey di Manado, Sabtu.

 "Forum tahunan untuk berbagai perguruan tinggi di Asia ini bertujuan mempromosikan  kerja sama antarmahasiswa untuk kemajuan ilmu pengetahuan," kata Gubernur Olly.

  Gubernur mengatakan pemerintah dan masyarakat sangat berbangga dengan kepercayaan yang diberikan sebagai tuan rumah dan menyambut  pelaksanaan kegiatan ASC ini.

  Pelaksanaan ASC ini memberi peluang kepada para peminat  sains untuk  berdikusi dengan  para top scholars di dunia dan untuk mempromosikan persahabatan dan kerja sama internasional di antara siswa muda dan mahasiswa terbaik  di Asia.

 Gubernur berharap, ASC ini berlangsung sukses sekaligus dapat dimanfaatkan sebagai suatu kesempatan saling berbagi informasi.

 Selain itu, ASC juga diharapkan mampu menghasilkan rekomendasi yang dapat  memperkuat nilai-nilai persahabatan, solidaritas, cinta kasih, cinta lingkungan, cinta pada masa depan dan cinta kepada Tuhan di atas pemahaman dan kesadaran bahwa "Torang Samua Ciptaan Tuhan" (kita semua ciptaan Tuhan).

"Selain upaya peningkatan kualitas pendidikan daerah maupun nasional, acara ini juga   dapat mempromosikan potensi pariwisata daerah," katanya.

 ASC pertama kali diadakan di Taipei pada 2007, dan kemudian diadakan di Bali (2008), Tsukuba Jepang (2009), Mumbai India (2010), Daejeon Korea Selatan (2011), dan Universitas Ibrani Yerusalem Israel (2012).

 Baca juga: Presiden Bertemu Peserta Asian Science Camp 2008
Baca juga: 400 Siswa Antusias Belajar Dari Peraih Nobel


 

Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018