Jakarta (ANTARA News) - Rencana membuat fitur berkencan di platform jejaring sosial Facebook sudah bergulir sejak Mei lalu, banyak yang menduga Facebook akan membuat aplikasi terpisah untuk berkencan.

Laman TechCrunch menuliskan Facebook tidak akan membuat aplikasi terpisah unutk Dating, melainkan sebagai salah satu fitur terbaru yang akan ada di media sosial ini. Saat ini fitur berkencan masih diuji coba oleh tim mereka, belum dilempar ke publik.

Facebook Dating akan mendeteksi orang-orang yang juga mengaktifkan fitur ini untuk mempertemukan satu sama lain. Aktivitas di Dating tidak akan muncul di News Feed pengguna.

Laman Phone Arena melaporkan calon teman kencan akan diberikan berdasarkan informasi yang tertera di Facebook. Fitur ini juga akan memberikan Grup atau Acara.

Cara kerja fitur Dating di Facebook berbeda dengan aplikasi Tinder yang terkenal dengan “swipe” atau geser untuk menemukan teman kencan. Setelah menemukan teman berdasarkan informasi di Facebook dan tertarik untuk menngobrol, mereka bisa melanjutkannya melalui Messenger atau WhatsApp.

Facebook akan membatasi jumlah memberikan tanda tertarik ke sesama pengguna fitur Dating untuk mencegah spam. Jika pengguna memblokir orang lewat Dating, akun tersebut tidak otomatis juga terblokir di Facebook reguler.

Fitur Dating ini hanya dapat diakses oleh pengguna yang berusia di atas 18 tahun, terutama di Amerika Serikat, sementara di negara lain akan mengikuti peraturan mengenai batas usia dewasa.

Facebook diperkirakan tidak akan membuat layanan berbayar untuk fitur ini dan untuk sementara, mereka tidak akan memasukkan iklan ke Dating.

Baca juga: Facebook dan Instagram punya fitur pantau aktivitasmu

Baca juga: Facebook buka Perpustakaan Literasi Digital untuk pendidikan

Baca juga: Facebook akan pasang iklan di WhatsApp Status

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018