KMP Portlink II mendukung proses evakuasi 163 orang wisatawan di Gili Trawangan menuju pelabuhan Lembar yang didominasi wisatawan asing pada Senin (6/8)
Jakarta (ANTARA News) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) cabang Lembar, Lombok Barat, mengerahkan dua armada yakni KMP Portlink II dan KMP Madani untuk membantu proses evakuasi para korban terdampak gempa khususnya yang berada di kawasan wisata Gili Trawangan.

Sekretaris Perusahaan PT ASDP Indonesia Ferry, Imelda Alini, mengatakan ASDP merespons dengan cepat penanganan bencana gempa bumi berkekuatan 7 SR yang kembali mengguncang Lombok dengan mengerahkan dua armada yang biasa melayani lintasan Lembar-Padangbai untuk membantu proses evakuasi korban di Gili Trawangan secara gratis.

"KMP Portlink II mendukung proses evakuasi 163 orang wisatawan di Gili Trawangan menuju pelabuhan Lembar yang didominasi wisatawan asing pada Senin (6/8)," kata Imelda melalui keterangan resmi di Jakarta, Selasa.

Sementara itu pada Selasa pagi, KMP Madani mengangkut 132 orang wisatawan asing dari Lembar kembali ke Padangbai, Bali.

General Manager ASDP Indonesia Ferry Cabang Lembar, Yulianto mengatakan proses evakuasi korban yang terdampak gempa bumi di kawasan wisata Gili Trawangan berjalan lancar dan sebagian besar korban yang merupakan turis asing telah kembali ke Denpasar untuk melanjutkan perjalanannya.

Yulianto memaparkan para wisatawan yang sempat terjebak di Gili, telah berhasil dievakuasi dan mereka senang bisa kembali melanjutkan perjalanannya, baik yang ke Bali maupun tujuan lainnya.

"Selama di atas kapal, mereka cukup menikmati perjalanan dan keadaan pascagempa bumi juga berangsur membaik," tutur Yulianto.

Selain bantuan dalam proses evakuasi, ASDP juga memfasilitasi penyeberangan kendaraan ambulans dan truk pengangkut bantuan makanan secara gratis, dari Jawa dan Bali yang akan menuju Lombok.

Baca juga: Tiga program pemulihan wisata Lombok

GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang Solikin mengatakan, sejak Selasa (7/8) pukul 03.00 WITA dini hari, kapal ASDP yang melayani lintasan Ketapang-Gilimanuk menyeberangkan secara gratis sejumlah kendaraan ambulans dari Dinas Kesehatan Jawa Timur, Banyuwangi dan Blitar yang akan menuju daerah terdampak gempa di Lombok.

Selain itu, ASDP juga menyediakan satu unit truk pengangkut logistik dan sumbangan makanan dari Polres Banyuwangi.

"Rencananya akan ada 20 unit ambulans yang akan melintas bertahap. Kami harapkan dengan dukungan fasilitas penyeberangan ini dapat membantu dan meringankan beban para saudara-saudara kami yang menjadi korban bencana," kata Solikin.

Selain di Ketapang-Gilimanuk, fasilitas penyeberangan secara gratis juga diberikan kepada kendaraan bantuan, ambulans dan truk pengangkut yang melintas di lintasan Padangbai menuju Lembar, Lombok.

Baca juga: Evakuasi wisatawan dari tiga Gili berjalan lancar

 

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2018