Lewat laboratorium Mana One, mereka mengirim tim jelajah dasar laut menggunakan kapal selam. Penjelahan berubah menjadi bencana karena mereka diserang monster tidak dikenal.
Jonas Taylor (Jason Statham) terpaksa kembali ke dasar laut, tidak disangka-sangka untuk kembali menghadapi predator yang pernah ia temui bertahun-tahun lalu.
Hiu purba
“The Meg” merupakan kependekan dari Megalodon, hiu zaman prasejarah yang diperkirakan sudah punah sejak 2 juta tahun yang lalu. Sutradara Jon Turtletaub menghidupkan kembali megalodon sehingga film ini kejutan dan aksi-aksi yang berbeda dengan film sejenis, seperti “Jaws”.
“Kami suka duna prasejarah dengan segala meisterinya. Bagaimana kalau ternyata hewan purba masih hidup sekarang? Tahu-tahu hewan raksasa ini berkeliaran di laut, tidak ada lagi yang aman di laut, paus, hiu, manusia. Bagaimana ekosistem lau bisa seimbang?” kata Turtletaub mengenai film ini, dalam salah satu sesi wawawancara yang dimuat di situs Warner Bros.
Turtletaub menggambarkan dasar laut sebagai tempat gelap dan dingin, diisi dengan berbagai makhuk raksasa, yang akan menolak segala macam makhluk yang asing bagi mereka.
Dasar laut versi sang sutradara hanya mampu dijelajahi kapal selam canggih, bahkan tidak yakin mereka bisa keluar hidup-hidup setelah bertemu The Meg.
Sudah bisa dibayangkan penonton akan dibuat terkesima dengan ukuran The Meg, yang digambarkan sebagai yang paling buas dari hewan-hewan buas di laut. Saking besar dan buasnya, hanya penyelam ulung seperti Jonas Taylor yang dapat berada di dekatnya.
Statham rupanya pernah bertanding di bawah bendera Inggris untuk Commonwealth Games 1990 untuk kategori menyelam 10 meter, 3 meter dan 1 meter.
Pengembangan cerita “The Meg” bisa dibilang menegangkan, selain kejutan di sana-sini, sutradara sepertinya ingin menunjukkan serangan hiu bisa terjadi di laut mana saja dan kapan saja.
“The Meg” sudah tayang di bioskop-bioskop Tanah Air mulai pekan ini. Selain aksi Jason Statham, aksi si kecil Meiying (Sophia Cai).
Baca juga: "The Meg": Kombinasi teror hiu "Jaws" plus "Deep Blue Sea"
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018
