Sukabumi (ANTARA News) - Mendekati hari raya Idul Adha 1439 Hijriah harga telur ayam ras dan cabai yang dijual di pasar tradisional Kota Sukabumi, Jawa Barat, merosot.

"Penurunan harga ini dikarenakan meningkatnya pasokan ke pasar tradisional, apalagi petani cabai tengah panen sehingga harganya sudah turun mulai dari petani," kata Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskop UKMPP) Kota Sukabumi Ayept Supriatna di Sukabumi, Sabtu.

Hasil monitoring petugas pemantau harga kebutuhan pokok masyarakat dinas tersebut, untuk harga telur ayam ras turun Rp3.000 dari harga pekan lalu Rp29.000 menjadi Rp26.000 per kilogram.

Kemudian harga cabai rawit merah turun Rp4.000 dari harga pekan lalu yang awalnya Rp48.000 menjadi Rp44.000 per kilogram untuk pekan ini.

Menurutnya, harga kebutuhan pokok masyarakat ini sewaktu-waktu bisa berfluktuasi apakah harganya naik ataupun turun. Namun hingga kini permintaan komoditas tersebut masih relatif normal, tapi tidak menutup kemungkinan permintaannya meningkat saat mendekati lebaran Idul Adha.

"Penaikan dan penurunan harga kebutuhan pokok masih dalam batas ambang wajar, bahkan untuk pasokan pun mencukupi serta distribusinya hingga saat ini tetap normal," tambahnya.

Di sisi lain, Ayept mengatakan untuk harga kebutuhan pokok lainnya khususnya beras, harganya normal seperti beras Ciherang Rp11.000 per kilogram, IR 64 KW 1 Jampang Rp10.000 per kilogram dan IR 64 KW 2 Jampang Rp8.400 per kilogram.

Baca juga: Warga rela antre demi telur Rp19.500/kg di Jakarta
Baca juga: Kementan gelontorkan telur ayam Rp19.500/kg di Jabodetabek

Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018