Treuenbrietzen, (ANTARA News) - Ratusan orang diungsikan dari rumah mereka, sementara sekira 600 petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api di hutan penuh amunisi tidak meledak di selatan Berlin pada Jumat dan asap membubung di atas kota itu.

Regu pemadam kebakaran mengalami kesulitan memadamkan api karena keberadaan amunisi, yang diperkirakan dari kegiatan tentara Soviet di bekas Jerman Timur.

Kebakaran itu, sekitar 50 km sebelah tenggara Berlin, mengimbas dengan cepat semalam mencakup kawasan seukuran lapangan sepak bola, ditambah suhu tinggi udara setelah musim terpanas di Eropa, kata Reuters.

"Saya sangat salut kepada petugas pemadam kebakaran di sana dan mengambil risiko. Kami tahu, amunisi tersebar di hutan itu," kata politisi setempat Guenther Baaske, dengan menambahkan bahwa beberapa ledakan terdengar.

Kebakaran hutan terjadi pada musim panas di banyak kawasan di Jerman Timur, tetapi kebakaran ini, begitu dekat dengan kota terbesarnya, membuat pihak berwenang mengaktifkan sistem peringatan darurat pada Jumat dini hari dengan memberitahu warga Berlin agar menutup jendela rumah mereka.

Helikopter menjatuhkan air di atas kobaran api dekat desa Treuenbrietzen dan seorang fotografer Reuters melihat regu pemadam kebakaran menyemprotkan air di satu lokasi yang hitam akibat asap tebal.

Di beberapa tempat, kobaran api berada sekitar 100 meter dari rumah. Pihak berwenang mengatakan bahwa 540 orang harus meninggalkan rumah mereka, dengan banyak dipaksa ke tempat penampungan darurat.

Editor: Mohamad Antoni / Boyke S. 

Pewarta: Antara
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2018