Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Umum PB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Muhammad Taufiq pada Sabtu di Jakarta mengatakan kemampuan setiap negara yang ikut dalam pencak silat telah merata.

"Kita tidak dapat bilang ada negara yang dominan ya, saya rasa semuanya telah merata," kata Muhammad Taufiq.

Meski demikian dia mengatakan lawan-lawan terkuat bagi Indonesia adalah negara-negara dari kawasan Asia Tenggara seperti Malaysia, Thailand, dan juga Vietnam.

Untuk itu PB IPSI telah menyiapkan berbagai persiapan untuk para atlet baik fisik maupun mental.

"Kita punya psikolog untuk membangunkan semangat para atlet untuk menang," kata dia.

Pada Asian Games 2018 ini adalah pertama kali pencak silat dipertandingkan di liga besar para bangsa-bangsa Asia tersebut.

Sebelumnya pencak silat menjadi olahraga eksebisi saja, harapannya IPSI pencak silat dapat terus dipertandingkan dalam Asian Games dan juga dapat dipertandingkan di Olimpiade.

"Saat ini sudah ada 16 negara yang ikut Asian Games, kami akan terus menyosialisasikan pencak silat agar terus dipertandingkan di Asian Games dan mudah-mudahan dapat dipertandingkan di Olimpiade," kata dia. 

Dalam pertandingan pencak silat kali ini, PB IPSI menargetkan lima medali emas. 

Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018