Meski skor akhir terlihat cukup berjarak, Filipina sempat memberi perlawanan sengit di tiga kuarter pertama terhadap Korsel.
Pebasket naturalisasi Ricardo Ratliffe kembali menjadi bintang kemenangan Korsel dengan catatan double-double 30 poin dan 14 rebound.
Dua rekannya di tim Korsel juga mencapai double-double yakni Kim Sun-hyung dan Lee Seong-hyun, masing-masing lewat 17 poin dan 10 assist serta 11 poin dan 12 rebound, sedangkan Heo Il-young turut membukukan 17 poin.
Bagi Filipina trio Jordan Clarkson, Stanley Pringle dan Christian Standhardinger tetap jadi penyokong utama permainan mereka.
Clarkson mencetak 25 poin dan 8 rebound, Standhardinger 16 poin dan 9 rebound, sedangkan Pringle 14 poin.
Di semifinal, Korsel akan menanti lawannya, pemenang laga perempat final lain antara Iran kontra Jepang. Jika menghadapi Iran itu berarti ulangan laga final Asian Games 2014 silam.
Sedangkan Filipina tak serta merta langsung pulang kampung selepas kekalahan itu, mereka akan melakoni rangkaian pertandingan pemeringkatan.
Semifinal digelar Kamis (30/8) di Istora GBK, sedangkan pertandingan pemeringkatan pertama dilangsungkan pada Selasa (28/8).
Baca juga: Jadwal perempat final basket putra hari ini
Korsel tampil meyakinkan di awal pertandingan dan Ratliffe menyumbangkan tujuh poin dibantu tujuh poin lainnya dari Il-young demi membawa tim mereka unggul 22-18 atas Filipina.
Filipina bangkit di kuarter kedua, merebut keunggulan 25-24, 31-29 dan akhirnya 33-31. Sejak keunggulan 33-31 tersebut Filipina berhasil tetap berada di depan Korsel, termasuk saat menyudahi paruh pertama pertandingan dengan skor 44-42 atas lawannya.
Seusai rehat paruh laga, Filipina tetap mengambil inisiatif serangan dan memperbesar keunggulan 52-44 lewat tembakan dwipoin Clarkson di sisa waktu 7 menit 31 detik.
Kerja keras Korsel untuk bangkit akhirnya membuahkan hasil saat lay up Ratliffe di sisa waktu 1 menit 42 detik kuarter ketiga membawa timnya berbalik unggul 64-62.
Kendati demikian, Filipina berhasil tetap menutup kuarter ketiga dalam keunggulan 65-64 atas Korsel lewat tripoin Clarkson.
Memasuki kuarter keempat kedua tim saling susul bergantian memimpin sampai akhirnya tembakan tripoin Il-young membuat Korsel unggul 72-68 di sisa waktu 6 menit 57 detik.
Sejak itu, Korsel terus melaju dan menegaskan keunggulan memanfaatkan pertahanan Filipina yang mulai terlihat kelelahan dan kerap miskoordinasi untuk memenangkan pertandingan dengan skor akhir 91-82.
Baca juga: Hasil perempat final basket putri, tak ada kejutan
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2018
