Jakarta (ANTARA News) - Peningkatan pasar otomotif mendongkrak 3,7 persen laba bersih perusahaan komponen PT Astra Otopart Tbk menjadi Rp206 miliar pada semester pertama 2018. 

Pada semester pertama, segmen usaha manufaktur memberikan kontribusi sebesar 54 persen dari total pendapatan bersih perseroan yang mencapai Rp7,42 triliun.

Menurut keterangan tertulis, di Jakarta, Rabu, kontribusi segmen manufaktur itu meningkat 21,5 persen dibandingkan periode yang sama 2017.

Peningkatan tersebut didukung oleh kenaikan permintaan sepeda motor sebesar 11,2 persen dan 3,7 persen untuk mobil. 

Astra Otopart memproduksi komponen dan rangkaiannya (assemblies) tidak hanya untuk industri otomotif (OEM/ Original Equipment Manufacturing), tapi juga pasar suku cadang pengganti, baik mobil maupun sepeda motor.

Di segmen suku cadang pengganti, Astra Otopart dengan jaringan 52 diler utama dan 24 kantor penjualan yang melayani 12.000 toko suku cadang di seluruh Indonesia, serta 362 gerai Shop&Drive dan perdagangan daring www.astraotoshop.com, memberi kontribusi sebesar 46 persen dari total pendapatan. Jumlah itu naik 7,4 persen dibandingkan periode yang sama di tahun lalu.

Selain memasok komponen untuk pasar domestik Astra Otopart juga mengekspor produknya ke lebih dari 35 negara di kawasan Afrika, Amerika, Asia Oseania, Eropa, dan Timur Tengah. 

Baca juga: Toyota optimistis pasar otomotif Indonesia triwulan IV tumbuh

Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Apep Suhendar
Copyright © ANTARA 2018