Andoolo, Sultra, 30/8 (ANTARA News) - Menteri Keuangan (Menkeu) RI, Sri Mulyani, menggelar Diseminasi Dana Desa di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang dipusatkan di Aula Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto, Kamis.

 Acara itu diikuti seluruh desa/camat di Konawe Selatan, dan hadir pula Pj Gubernur Sultra Teguh Setyabudi, Pj Sekda Sultra Isma, Bupati Konawe Selatan Surunuddin, Ketua DPRD Konawe Selatan Irham Kalenggo dan Sekda Konawe Selatan, Sjarif Sajang.

 Sri Mulyani mengaku sangat bangga dengan komitmen para kepala desa untuk memajukan kesejahteraan masyarakat dengan melakukan berbagai kegiatan produktif yang dibiayai dengan dana desa.

 "Artinya, maksud dari pemerintah untuk mengucurkan dana desa sebegitu besarnya, telah mencapai sasaran yakni bisa menyejahterakan rakyatnya. Sebab masyarakat desa adalah inti dari peningkatan kesejahteraan," katanya.

 Ia menyebutkan, dana desa di Kabupaten Konawe Selatan tahun 2018 sebanyak Rp225 miliar, sedangkan keseluruhan untuk Sultra mencapai Rp1,2 triliun, dana itu harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk merangsang peningkatan kesejahteraan masyarakat.

 "Melalui kesempatan ini, saya sampaikan bahwa mulai tahun 2018, ada perubahan jumlah yang dilakukan oleh pemerintah untuk formulasi penerimaan dana desa dari masing-masing desa," katanya.

 Menurut dia, desa lebih tertinggal yang memiliki masyarakat miskin lebih banyak akan menjadi prioritas pemerintah dan mendapatkan anggaran lebih banyak.

 "Tujuannya, agar masyarakat miskin nantinya bisa terus dikurangi. Saya sampaikan bahwa Dana desa tahun depan dinaikkan menjadi Rp73 triliun, dari Rp60 triliun," kata Sri Mulyani.

 Sri Mulyani juga mengapresiasi upaya salah satu desa di Konawe Selatan yakni Desa Ambaipua yang membuat embung dari dana desa dengan melibatkan warga sekitar sebagai pekerja.

Baca juga: Presiden tinjau pemanfaatan dana desa di Sleman
Baca juga: Mendes: dana desa dorong penurunan kemiskinan pedesaan

 

Pewarta: Suparman
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018