Palembang (ANTARA News) - Pelatih tim Sepak Takraw Jepang Yoshitaka Iida memuji kekuatan dan teknik permainan tim nasional Indonesia seusai beradu kekuatan dalam pertandingan final nomor quadran putra.
   
"Tim Indonesia sangat kuat, mungkin karena mereka berlatih lebih keras dari kami. Sulit untuk menang dari mereka (timnas)," tutur Iida saat ditemui usai pertandingan di Ranau Hall JSC Palembang, Sabtu.
   
Pada pertandingan ini, tim putra Jepang berhasil ditumbangkan oleh timnas melalui pertandingan sengit dengan skor akhir 1-2.
   
Dengan hasil tersebut, Iida berkomitmen untuk terus mengasah kemampuan para atletnya saat kembali ke Jepang dengan mengikuti sejumlah kompetisi internasional dan liga di dalam negeri.
   
"Kami akan ikut 'King's Cup' di Thailand bulan ini, tapi sebelum itu ada juga kompetisi di Jepang pada minggu ini," katanya menuturkan.
   
Pada kompetisi Sepak Takraw di Jepang tersebut, Iida mengatakan bahwa Malaysia, yang menjadi musuh bebuyutan timnas Indonesia, akan hadir pada kegiatan tersebut.
   
Namun menurut informasi yang ia berikan, Indonesia belum bisa dipastikan apakah akan hadir atau tidak.
   
"Sebetulnya kami sudah memberikan undangan kepada Indonesia, tapi kemungkinan besar tidak datang," kata Iida.
   
Dengan meningkatkan intensitas latihan dan kompetisi, Iida berharap tim Sepak Takrawnya dapat meraih medali emas pada Asian Games 2026 yang akan digelar di Jepang.

Baca juga: Tumbangkan Jepang, Indonesia rebut medali emas sepak takraw

Pewarta: Roy Rosa Bachtiar
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2018