"Saya merasa sekarang yang saya inginkan adalah dapat melaju dan tidak melihat ke belakang dan hanya bergerak ke depan menuju pertandingan selanjutnya," kata Williams, yang melaju ke delapan besar di Flushing Meadows untuk ke-15 kalinya.
Menyusul keberhasilannya menyingkirkan petenis peringkat satu dunia Simona Halep pada putaran pertama, Kanepi yang menghuni peringkat ke-44 dunia terlihat akan menjadi salah satu potensi masalah bagi sang juara AS Terbuka enam kali itu.
Bagaimanapun, tensi apapun di dalam Stadion Arthur Ashe dengan cepat terhapus ketika Williams memenangi set pembukaan dalam waktu 18 menit dengan hanya kehilangan enam poin.
Ini merupakan start sempurna bagi Williams, yang hanya melakukan dua unforced error saat melepaskan 14 pukulan winner dan mengonversi tiga peluang break.
Namun pada pergantian momentum yang janggal, para penonton tiba-tiba mendapati mereka terpengarah ketika petenis Estonia itu membuka set kedua dengan break. Tekanan terus berlanjut ketika Kanepi, yang tidak pernah memenangi tiga pertandingan level tur secara beruntun sejak melaju sampai perempat final AS Terbuka tahun lalu, kembali mematahkan serve Williams untuk unggul 5-2 sebelum menahan reli dari unggulan ke-17 tersebut untuk menyamakan kedudukan.
Namun setelah meraih kemenangan set pertamanya atas Williams dalam lima pertemuan sepanjang kariernya, tidak ada set kedua yang dapat dimenanginya.
Secepat momentum berbalik ke Kanepi, secepat itu pula momentum kembali mengarah ke Williams pada set ketiga ketika petenis 36 tahun asal AS itu mematahkan serve lawannya pada kesempatan pertama dan memimpin 3-0 sebelum mengamankan kemenangan.
"Ini tidak mudah, tentu saja, menurut saya satu hal yang dilakukannya dengan baik adalah mengubah strateginya dan mulai melakukan permainan dengan benar-benar berbeda dan memberi saya pandangan yang lain terhadap permainannya," papar Williams, yang melepaskan 18 ace.
"Ini tidak berat, namun saya merasa saya melakukan satu atau dua kesalahan krusial dan itu merugikan saya pada set kedua, atau setidaknya merugikan saya pada gim pertama."
"Ini tidak seperti level saya merosot tiba-tiba. Ini adalah satu atau dua poin yang membuat perbedaan besar pada set kedua."
Lawan selanjutnya bagi Williams di perempat final adalah unggulan kedelapan asal Ceko Karolina Pliskova, yang melaju berkat kemenangan 6-4, 6-4 atas unggulan ke-18 Ashleigh Barty asal Australia.
(Reuters/H-RF)
Pewarta: antara
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2018
