Tersangka positif menggunakan metafemtamin
Jakarta (ANTARA News) -  Pelaku tabrak lari Hayam Wuruk yang sempat viral di media sosial karena menabrak separator busway, dikejar massa dan juga diduga menyalahgunakan narkoba sabu tidak dikenai hukuman, hanya terkena rehabilitasi.

Kepala Polsek Tamansari Polres Metro Jakarta Barat AKBP Rully Indra Wijayanto saat konferensi pers di Jakarta, Senin mengatakan, tersangka berinisial FR tertangkap tidak memiliki barang bukti narkoba sabu-sabu.

"Kami hanya menemukan alat-alat yang diduga untuk penyalahgunaan narkoba jenis sabu dan ada keterangan lanjut dari tersangka FR sebelum keluar dari lokasi parkir Lokasari, yang bersangkutan sempat menggunakan sabu-sabu sekitar kurang lebih pukul 10.00 WIB," ujarnya.

Rully menambahkan, dari hasil penggeledahan ditemukan satu lempeng obat penenang esilgan estazolam, dua tutup botol yang dilubangi, satu pipet kaca, dua lembar aluminium foil dan satu korek gas.

Sementara, hasil tes urin tersangka RF juga menunjukkan dirinya positif menggunakan sabu.

"Tersangka positif menggunakan metafemtamin," tambahnya.

Baca juga: Tes urin pelaku tabrak lari positif mengandung sabu

Selain itu, jelasnya, untuk langkah lanjutan dari ditemukannya barang bukti petunjuk dan hasil pemeriksaan urin, tersangka RF sedang dalam tahapan penilaian untuk pengajuan rehabilitasi.

Sebelumnya, tersangka RF sempat menabrak satu kendaraan saat melintas dari parkiran Lokasari menuju Jalan Hayam Wuruk pada Kamis (30/8).

Pada saat menyenggol kendaraan tersebut, tersangka sempat akan berhenti. Namun, dikarenakan sedang menggunakan narkotika, tersangka diduga ketakutan sehingga melarikan diri.

Insiden tersebut membuat RF dikejar beberapa warga yang marah dalam perjalanan RF menuju ke arah Mangga Besar. Kendaraannya menyenggol satu kendaraan lain lagi dan memacu kecepatan mobilnya hingga melintasi Jalan Hayam Wuruk. 

Saat jalanan padat pada pukul 12.00 WIB, untuk menghindari massa yang mengejarnya tersangka memasuki jalur Busway. Namun, di depan tersangka FR terdapat bus yang sedang menaikturunkan penumpang, sehingga kendaraan tersangka terperangkap dan dirusak oleh warga yang mengejarnya dengan penuh emosi.

Baca juga: Polisi amankan pelaku tabrak lari terpengaruh sabu di Hayam Wuruk

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2018