"Program Barasiah Basamo sudah menjadi komitmen PT Semen Padang yang bertujuan agar tumbuhnya kesadaran masyarakat bahwa bersih itu sehat, bersih itu indah dan Islam juga mengajarkan cinta kebersihan," kata Direktur Utama PT Semen Padang, Yosviandri di Padang.
Aksi bersih-bersih yang ketiga kalinya itu melibatkan karyawan Semen Padang Group, Forum Nagari, jajaran pemerintahan dan elemen masyarakat lainnya.
Sebelumnya, aksi yang sama telah dilakukan di Jalan Raya Padang-Indarung pada 25 Juli 2018 dan di Pantai Muaro Lasak (2/8).
Yosviandri menjelaskan alasan dipilihnya Rest Area di Panorama II ini sebagai objek bersih-bersih karena tempat ini menjadi persinggahan bagi masyarakat yang bertolak ke luar Kota Padang maupun yang datang ke Kota Padang.
"Masyarakat tidak bisa menikmati tempat yang indah ini kalau kondisinya kotor. Oleh sebab itu kami membersihkan Panorama II ini dari sampah dan menyediakan tempat sampah di Panorama II ini," ujarnya.
Setelah di Rest Area Panorama II ini, lanjutnya, Semen Padang bersama masyarakat juga akan melanjutkan kegiatan Barasiah Basamo ini ke daerah yang lebih jauh dari lokasi perusahaan, terutama tempat wisata di beberapa lokasi di Kota Padang.
"Ini dilakukan karena Semen Padang ingin turut berpartisipasi aktif dalam menjadikan Kota Padang sebagai kota yang bersih," katanya.
Ia pun berharap melalui kegiatan Barasiah Basamo ini, masyarakat atau pengunjung tidak lagi membuang sampah sembarangan.*
Baca juga: Festival Padang Melang promosikan Kepulauan Anambas
Baca juga: Padang Panjang targetkan 200.000 kunjungan wisatawan
Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2018
