Nadal, yang sebelumnya tidak pernah mengundurkan diri dari pertandingan AS Terbuka, memperlihatkan tanda-tanda tidak nyaman di tubuhnya sejak awal ketika ia beberapa kali menggerutu pada set pembukaan yang berlangsung selama 69 menit.
Ia memanggil pelatihnya pada "changeover" untuk serve pada kedudukan 2-1 di set kedua.
Lutut sang juara bertahan kemudian dipijat dan dibebat ulang, dan ia meneruskan permainan di set kedua, sebelum mengatakan kepada wasit bahwa ia tidak dapat melanjutkan penampilannya.
"Ini bukan cara terbaik untuk memenangi pertandingan," kata Del Potro. "Saya senang bermain melawan Rafa karena ia merupakan petarung terbesar di olahraga ini," kata Del Potro seperti dikutip Reuters
Stamina dan kebugaran Nadal mendapat ujian berat di lapangan keras Flushing Meadows, ketika ia total hampir menjalani 16 jam selama lima pertandingan.
Petenis Spanyol itu bekerja keras untuk mendapatkan tempatnya di empat besar, memerlukan tiebreak di set kelima untuk mengalahkan Dominic Thiem di perempat final.
Ini merupakan kedua kalinya pada tahun ini di mana petenis peringkat satu dunia itu mengundurkan diri dari kejuaraan Grand Slam, di mana ia juga mengundurkan diri saat bermain di perempat final Australia Terbuka melawan Marin Cilic pada Januari.
(H-RF)
Pewarta: Andar Adipati Rauf
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2018
