Jakarta (ANTARA News) - Google diperkirakan akan memasukkan fitur yang mereka kembangkan untuk mengatur aktivitas di gawai dan internet, Digital Wellbeing, ke produk mereka secara lebih luas, yaitu asisten virtual Google Assistant serta pengeras suara pintar Google Home.

Laman Ubergizmo menilik APK untuk Google versi 8.0 dan menemukan opsi Digital Wellbeing untuk dipasang di Google Assistant. Ubergizmo menulis temuan tersebut berada di rancangan ulang Google untuk pengaturan Assistant.

Temuan lainnya berada di bagian "Home" yang berarti untuk pengeras suara. Fitur "Family Tool" diubah menjadi "Digital Wellbeing", lalu diberi menu "Filters" untuk menampung "Family Mode".

Family Mode akan membatasi konten-konten yang dapat diakses anak-anak, termasuk permainan suara atau voice games. Fitur "Downtime" akan seperti Wind Down di perangkat Android yang dapat memblokir akun tertentu, yang dikenali lewat Voice Match, untuk menggunakan Google Home di malam hari atau di jam yang telah ditentukan.

Saat ini Digital Wellbeing sudah dipasang di YouTube dan Calendars, berupa notifikasi jika sudah menonton konten dalam waktu yang ditentukan dan mematikan notifikasi di kalender untuk acara tertentu.

YouTube juga memiliki fitur untuk mengetahui berapa banyak video yang ditonton selama sehari atau seminggu.

Baca juga: Google Home ungguli Echo Amazon di awal 2018

Baca juga: Google jual lebih dari satu Home tiap detik

Baca juga: Ini enam pembaruan di Google Home


Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018