perusahaan ke-37 yang mencatatkan sahamnya di BEI itu, yakni PT Natura City Developments Tbk dengan kode perdagangan efek CITY. Pencatatan saham CITY sekaligus menjadi perusahaan tercatat ke-600 di BEI
Jakarta, (ANTARA News) - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan bahwa target pencatatan saham melalui mekanisme penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) pada 2018 ini telah melampaui target.

"Sepanjang tahun ini jumlah perusahaan yang resmi mencatatkan sahamnya di BEI sebanyak 37 emiten, melampaui yang ditargetkan BEI sebanyak 35 emiten," ujar Divisi Komunikasi BEI, Hani Ahadiyani, di Jakarta, Jumat.

Pencapaian itu, lanjut dia, menunjukkan bahwa usaha BEI dalam peningkatan jumlah perusahaan tercatat disambut baik oleh dunia usaha.

"Para entrepreneur menunjukkan antusiasme dengan memilih opsi pendanaan melalui pasar modal guna mempercepat pertumbuhan perusahaan," katanya.

Ia mengemukakan perusahaan ke-37 yang mencatatkan sahamnya di BEI itu, yakni PT Natura City Developments Tbk dengan kode perdagangan efek CITY. Pencatatan saham CITY sekaligus menjadi perusahaan tercatat ke-600 di BEI.

"Tidak berhenti di angka 600, BEI tetap dan akan senantiasa berkomitmen untuk mendorong peningkatan jumlah perusahaan tercatat dengan berbagai upaya," katanya.

Hani Ahadiyani juga mengatakan tahun ini BEI akan menambah regulasi baru untuk membuka kesempatan bagi perusahaan rintisan (startup) dan perusahaan dengan aset skala kecil dan menengah mencatatkan sahamnya di BEI, yakni dengan peluncuran papan akselerasi.

"Papan akselerasi itu akan dipergunakan oleh startup dan perusahaan aset berskala kecil dan menengah untuk mencatatkan sahamnya," paparnya.

Selain itu, lanjut dia, BEI juga berinisiatif untuk menambah regulasi baru mempermudah proses pencatatatan perusahaan di sektor pertambangan mineral dan batu bara, perkebunan, energi terbarukan (renewable energy), dan pertambangan minyak dan gas bumi.

"Konsep peraturan ini dirancang dengan memperhatikan kebutuhan pasar yang membutuhkan pendanaan dalam tahap awal (earlier stage)," jelasnya.

Ia menyampaikan, BEI berharap akan semakin banyak perusahaan yang menjadi bagian dari pasar modal dengan melakukan pencatatan sahamnya di BEI.

"Dengan semakin banyaknya jumlah Perusahaan Tercatat di BEI, diharapkan akan semakin banyak pilihan istrumen investasi bagi Investor serta meningkatkan likuiditas pasar modal Indonesia," katanya.
Baca juga: Tiga perusahaan tunda IPO ke tahun depan
Baca juga: Darmi Bersaudara segera lepas saham ke publik
Baca juga: BEI nyatakan IPO 2017 berpotensi melampaui target

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2018