Jakarta (ANTARA News) - Tim Kampanye Nasional (TKN) capres-cawapres Joko Widodo dan Ma'ruf Amin optimistis mampu memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf di Provinsi Jawa Timur yang berpenduduk terpadat kedua setelah Jawa Barat, saat Pemilu Presiden 2019.

"Kami tidak khawatir dengan pernyataan Tim Kampanye Prabowo-Sandiaga, karena kami sudah lebih dulu membangun komunikasi intensif dan melakukan konsolidasi di Jawa Timur," kata Sekretaris TKN capres-cawapres Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, di Jakarta, Jumat.

Hasto Kristiyanto mengatakan hal itu menjawab pertanyaan pers menanggapi pernyataan Tim Kampanye Prabowo-Sandiaga yang menyatakan akan berkonsentrasi untuk memenangkan pasangan Prabowo-Sandiaga di Jawa Timur pada pemilu presiden 2019.

Sebelumnya, Calon Wakil Presiden nomor urut nol dua Sandiaga Uno serta Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, Jawa Timur adalah kunci kemenangan pasangan Prabowo-Sandiaga, sehingga akan berkonsentrasi di provinsi tersebut.

Menurut Hasto Kristiyanto, TKN Jokowi-Ma'ruf sudah lebih dulu membangun komunikasi intensif dan melakukan konsolidasi di Jawa Timur, sedangkan dari tim yang lain, baru Sandiaga dan Zulkifli yang bergerak, melakukan safari ke Jawa Timur.

Baca juga: Hasto: Dukungan Yenny perkuat peluang Jokowi-Ma'ruf

Cawapres nomor urut nol dua, Sandiaga Uno, bersama Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, sedang melakukan safari ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Hasto menambahkan, dari hasil survei yang baru dipublikasi, pasangan Jokowi-Ma'ruf memiliki elektabilitas sangat tinggi, lebih dari 70 persen dari Jawa Timur. "Kami berani menargetkan di Jawa Timur dapat memperoleh suara sampai 75 persen," katanya. Hasto mengklaim, pasangan Jokowi-Ma'ruf didukung oleh banyak tokoh mulai dari kiai dan pimpinan pondok pesantren, pimpinan partai politik pendukung, serta elemen masyarakat lainnya.

Baca juga: Jokowi tunjuk tim inti dalam Tim Kampanye Nasional


 

Pewarta: Riza Harahap
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2018