Medan, (ANTARA News) - Tuan rumah PSMS Medan di bawah usia 19 tahun (U-19) siap merebut poin penuh saat melakoni laga perdana Liga 1 U-19 menghadapi Sriwijaya FC yang akan digelar di Stadion Teladan Medan,Sumatera Utara, Sabtu (29/9).

Pelatih PSMS U-19 Dasrul Bahri di Medan, Jumat, mengakui kemenangan di laga perdana bakal mengangkat kepercayaan diri pemain sekaligus menjaga asa tim bisa lolos ke babak selanjutnya.

"Kemenangan akan menentukan langkah kita ke pertandingan selanjutnya, sekaligus merebut jatah lolos ke babak selanjutnya. Tidak ada pilihan lain bagi PSMS selain meraih kemenangan. Dengan ciri khas permainan PSMS, saya tekankan kepada anak anak agar tampil dengan gaya rap-rap nya," katanya.

PSMS sendiri tegabung di Grup A bersama Sriwijaya FC, Bhayangkara FC, PS TIRA, PSIS Semarang, dan Persija Jakarta.

Ia mengatakan, bermain di depan publik sendiri akan menjadi motivasi tambahan anak asuhnya tampil maksimal di atas lapangan.

Untuk itu, pelatih yang akrab disapa Dacun itu berharap dukungan penuh dari masyarakat kota Medan untuk datang langsung ke Stadion Teladan demi mendukung punggawa muda "Ayam Kinantan" berlaga.

"Laga di kandang saya kira bukan beban, justru anak - anak termotivasi untuk pertandingan besok. Harapan dukungan dari masyarakat sepak bola Medan lebih banyak. Tidak hanya senior, tapi juga U-19 perlu dukungan supaya kita bisa berbicara di Liga 1. Apalagi ini perdana kami tampil di U-19," kata Dacun.

Apalagi performa tim PSMS senior di kompetisi Liga 1 yang masih terpuruk di dasar klasemen menjadi pembuktian bahwa PSMS adalah salah satu tim yang cukup disegani baik usia senior maupun muda.

"Kita selalu motivasi anak - anak dalam persiapkan tim. Dari dulu PSMS di saat kesulitan pasti bangkit. Saya sampaikan ke anak - anak kendala menjadi motivasi dan semangat sepakbola Medan. Mudah - mudahan bisa ambil poin penuh di laga besok," katanya.

Sementara itu pelatih Sriwijaya U-19 Robbi Saut Simanjuntak mengatakan, meski tampil di kandang lawan, ia optimis anak asuhnya bisa merebut kemenangan.

"Kita tetap punya kesempatan memenangkan pertandingan. Total 25 pemain kami bawa ke Medan. Apapun bisa terjadi kalau anak - anak mau berusaha," ucapnya.
(KR-JRD).
 

Pewarta: Juraidi
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2018