Jakarta (ANTARA News) - Produksi minyak dan gas bumi PT Pertamina EP, anak perusahaan PT Pertamina Persero, sepanjang Januari-September 2018 rata-rata 260,5 ribu barel setara minyak per hari (BOEPD) atau 101 persen dari target produksi sebesar 256,7 ribu BOEPD.

"Untuk kuartal III-2018, produksi minyak mentah rata-rata sebesar 82.735 barel per hari (BOPD) dan gas 1.030 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD)," kata Presiden Direktur PT Pertamina EP, Nanang Abdul Manaf di Jakarta, Rabu.

Nanang melanjutkan pencapaian angka produksi minyak terutama ditunjang oleh Lapangan Sukowati di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Lapangan minyak ini  berada di bawah koordinasi dan pengelolaan Pertamina EP Asset 4.

Untuk pencapaian gas, lanjut Nanang, didukung oleh lapangan Pendopo di Kabupaten Pali, Sumatera Selatan yang berada di bawah Pertamina EP Asset 2.

"Strategi yang kami laksanakan untuk meningkatkan produksi adalah dengan melakukan pemboran serta optimalisasi eksisting fasilitas,” katanya.

Nanang mengatakan masih banyak potensi yang dapat dikembangkan mengingat luasnya wilayah kerja yang diamanahkan negara kepada Pertamina EP,  yaitu mencakup 5 Asset dan 22  field.

"Kami meyakini pencapaian produksi ini dapat terus ditingkatkan. Kami akan terus memberikan yang terbaik untuk mendukung ketahanan energi nasional,” katanya.

Nanang mengatakan tren kenaikan produksi Pertamina EP telah dimulai sejak awal 2018. Apalagi perusahaan dalam setiap kegiatan operasiional mengedepankan aspek kesehatan, keselamatan, keamanan, dan lingkungan (HSSE).

"Alhamdulillah kami sangat bersyukur bahwa upaya-upaya yang telah kami laksanakan memberikan hasil yang memuaskan berkat kerja keras dan sinergi antar fungsi terkait," jelas Nanang.

Baca juga: Pertamina EP temukan cadangan migas di Jabar

Baca juga: Pertamina EP targetkan produksi 100 ribu barel

 

Pewarta: Faisal Yunianto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2018