Frankfurt (ANTARA News) - Produsen mobil Jerman, Opel, yang dimiliki grup otomotif Prancis PSA menyatakan akan menghentikan penjualan kendaraan model hatchback Opel Adam dan KARL, serta sedan Cascada konvertibel, kemudian berfokus pada pengembangan kendaraan model sport (SUV).

Dengan langkah itu, Opel berharap bisa menjual kendaraan berjumlah banyak melalui model SUV yang sedang digemari, guna memperbaiki kinerja penjualan setelah mengalami kerugian saat berada di bawah naungan General Motors dalam satu dekade terakhir.

"Untuk berkontribusi pada peraturan emisi CO2 dan fokus pada segmen volume tinggi, Opel Adam, KARL dan Cascada tidak akan diperbarui setelah akhir siklus produksi, tetapi akan tetap dijual hingga akhir 2019," kata Opel dalam sebuah pernyataan dilansir Reuters, Rabu.

Baca juga: GT X Experimental, mobil listrik masa depan Opel

Kepala eksekutif PSA Prancis, Carlos Tavares, meminta pengurangan biaya produksi kepada Opel setelah ia menyelamatkan Peugeot dari kebangkrutan dengan cara mengurangi jumlah model dan fokus pada SUV.

Opel, yang diakuisisi PSA pada 2017, akan diperlakukan sama seperti Peugeot, ditargetkan bisa meningkatkan porsi penjualan SUV menjadi 40 persen pada 2021, dari 25 persen pada periode saat ini.

Opel sudah memiliki model SUV, Mokka X, kendati akan dikenalkan pada 2020. Mereka juga akan meluncurkan city car Corsa dan van Vivaro pada 2019. Model Corsa akan tersedia dalam versi elektrik, kata Opel.

Baca juga: Peugeot gunakan pabrik Vauxhall untuk membuat van kargo di Inggris

Baca juga: PSA beri Opel waktu 100 hari untuk bangkit
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2018