"Saya mengajak Anda semua berinvestasi pada modal manusia untuk bagaimana memastikan generasi muda memiliki kesempatan untuk mentransformasi dunia," kata salah satu pendiri Yayasan Bill dan Melinda dalam Pertemuan Modal Manusia: Panggilan Global untuk Langkah Nyata yang merupakan salah satu agenda Pertemuan Tahunan IMF-Bank Dunia di Nusa Dua, Bali, Kamis (11/10).
Melinda Gates yang terkenal sebagai salah satu tokoh dunia pendukung pemberdayaan perempuan dan anak perempuan, juga mengapresiasi langkah Bank Dunia meluncurkan Indeks Modal Manusia (HCI) dengan memasukkan pemilahan gender sebagai salah satu kriteria penilaian.
"Indeks yang dibuat Bank Dunia bukan hanya soal data, tetapi lebih spesifik dengan memasukkan pemilihan gender sebagai sebuah data yang makin menunjukkan pentingnya berinvestasi pada perempuan dan anak perempuan," kata dia.
Istri pendiri Microsoft Bill Gates itu juga menekankan dampak penting berinvestasi pada perempuan dan anak perempuan secara jangka panjang dan berkelanjutan melalui pendidikan yang berkualitas dan kesehatan reproduksi.
Menurut Melinda, perempuan yang memiliki akses atas kesehatan reproduksi, termasuk kendali untuk memilih kapan memiliki keturunan, terbukti menurunkan risiko angka kematian bayi baru lahir dan ibu saat melahirkan.
"Oleh karena itu, program keluarga berencana perlu dilakukan bukan hanya tentang membatasi jumlah penduduk, tapi juga berfokus pada kesehatan reproduksi," kata dia.
Selain Melinda Gates, Pertemuan Modal Manusia yang digagas Bank Dunia itu juga menghadirkan Presiden Grup Bank Dunia Jim Yong Kim, Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Menteri Keuangan Indonesia Sri Mulyani Inderawati.
Baca juga: Presiden Jokowi bertemu Melinda Gates
Pewarta: Azizah Fitriyanti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2018
