Jakarta (ANTARA News) - Kendaraan listrik Nissan Sylphy Zero Emission telah resmi dipasarkan di China, setelah diumumkan dalam acara bertajuk Brand Night of Sylphy & Sylphy Zero Emission Launch yang digelar di provinsi Hainan. 

Acara tersebut dihadiri oleh sekitar 670 perwakilan pemerintah, eksekutif perusahaan, diler, pemilik mobil dan media.

"Hari ini, saya senang Anda semua ada di sini untuk bergabung dengan keluarga Sylphy. Sylphy adalah salah satu model terlaris di pasar China, dan peluncuran Sylphy Zero Emission hari ini akan memperkuat jajaran kendaraan energi baru untuk Nissan di China," ujar managing director DFN, Airton Cousseau, dikutip dari siaran pers yang dikeluarkan Newsroom Nissan Global pada Selasa (16/10).

Sylphy Zero Emission merupakan model strategis pertama untuk mengimplementasikan Nissan Intelligent Mobility di China, dan juga kendaraan listrik pertama yang diperkenalkan sebagai bagian dari rencana DFL Triple One yang diluncurkan pada awal tahun ini.

Dongfeng Motor Company Limited (DFL) berencana untuk memperkenalkan 20 kendaraan berenergi, termasuk EV dan e-POWER, di empat mereknya: Nissan, Infiniti, Venucia dan Dongfeng di China.

"Dalam 12 tahun terakhir, 2,6 juta keluarga di China telah memilih Sylphy sebagai mobil keluarga mereka," ujar wakil direktur pelaksana DFN Hao Chen. 

"Kami percaya bahwa pengenalan Sylphy Zero Emission akan lebih memenuhi kebutuhan konsumen di China untuk kendaraan listrik di pasar mobil," tambahnya.

Sylphy Zero Emission telah diterima dengan baik oleh konsumen China sejak acara pra-penjualan pada Juni di Beijing.

Baca juga: Dongfeng Nissan mulai produksi mobil listrik Sylphy Zero Emission

 
Penerjemah: Fathur Rochman
Copyright © ANTARA 2018