Kota Gaza, Palestina (ANTARA News) - Kepala Dinas Intelijen Mesir Abbas Kamel berencana mengunjungi Jalur Gaza, yang menghadapi blokade, dalam waktu dekat, kata kelompok Palestina, HAMAS, Ahad (21/10).

"Kunjungan Mayor Jenderal Kamel" akan dilakukan dalam waktu dekat, kata Juru Bicara HAMAS Hazem Qassem kepada kantor berita Anadolu.

Menurut juru bicara tersebut, Kamel sebelumnya dijadwalkan mengunjungi wilayah Palestina itu pada akhir pekan lalu, tapi kunjungan tersebut ditunda.

Qassem mengatakan satu delegasi Mesir, yang mengunjungi Jalur Gaza pada Kamis, mengonfirmasi kepada para pemimpin HAMAS bahwa persiapan dilakukan bagi kunjungan Kamel ke daerah kantung tersebut, demikian dilaporkan kantor berita Anadolu --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin siang.

Juru bicara itu mengatakan HAMAS menginginkan keberhasilan upaya Mesir untuk mewujudkan gencatan senjata di Jalur Gaza serta mengakhiri pertikaian antarfaksi Palestina.

Pekan lalu, delegasi keamanan Mesir bertemu dengan para pejabat dari HAMAS --yang menguasai Jalur Gaza sejak 2007-- dan faksi Palestina yang menjadi pesaingnya, Fatah.

Israel telah berulang kali mengancam akan melancarkan agresi militer terhadap Jalur Gaza jika rakyat Palestina di sana tidak berhenti melakukan demonstrasi massal mingguan di sepanjang zona penyangga Jalur Gaza-Israel.

Kairo telah menengahi perujukan nasional Palestina dan gencatan senjata antara Israel dan kelompok perlawanan Palestina yang berpusat di Jalur Gaza.

Baca juga: Medis: tembakan tentara Israel tewaskan remaja Palestina di Jalur Gaza
Baca juga: Pejabat PBB desak donor tingkatkan bantuan buat Gaza

 

Editor: Chaidar Abdullah

Pewarta: Antara
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2018