Jakarta (ANTARA News) - Ariana Grande berbicara soal masalah kesehatan mental serta kegelisahannya yang dialaminya sehingga ia sering merasa bersalah.

"Saya hampir merasa bersalah bahwa saya memilikinya (kecemasan) karena itu begitu saja hadir di kepala Anda dan sangat gila betapa kuatnya hal itu," kata Ariana sebagaimana dilansir NME, Selasa.

"Kalian pasti mengalami yang namanya pasang surut kehidupan dan terkadang Anda akan pergi berminggu-minggu saat Anda ingin menghilangkannya sehingga tidak ada lagi kecemasan.. dan kemudian sesuatu akan terjadi lagi yang memicu rasa cemas itu datang dan Anda akan merasakan di bawah lagi selama beberapa hari," lanjutnya.

Ariana menyarankan agar jangan malu untuk membicarakan masalah mental kepada orang lain. Ia pun merasa sangat beruntung karena memiliki banyak dukungan dari keluarga dan teman-teman.

"Yang paling penting untuk diingat adalah berbicara dengan orang yang Anda cintai, hubungi orang-orang, terutama teman-teman yang sedang online. Jangkau satu sama lain," ujarnya.

Ariana Grande baru saja putus dengan tunangannya, Pete Davison. Sedangkan pada September lalu, mantan kekasihnya Mac Miller meninggal karena overdosis.

Ariana juga sudah memberitahu penggemar bahwa ia siap untuk memulai tur untuk promo album terbarunya "Sweetener". Namun penggemarnya tidak yakin, apakah Ariana bisa melanjutkan acaranya setelah dia memutuskan untuk mengambil istirahat untuk fokus pada kesehatan mentalnya.

Baru-baru ini, Ariana juga sempat mengunggah di akun Instagramnya perihal kesulitannya dalam menghadapi masalah kesehatan menjelang pertunjukan peringatan 15 tahun Wicked.

"Saya tidak percaya saya hampir saja membiarkan kecemasan saya merusak hari ini.. Tidak hari ini, bukan besok atau lusa juga," tulisnya.

Baca juga: Batal bertunangan dengan Ariana Grande, Pete Davidson patah hati

Baca juga: Ariana Grande rehat sementara dari internet


 

Penerjemah: Maria Cicilia
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2018