Jakarta (ANTARA News) - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono meninjau kesiapan tim The ASEAN  Armies Rifle Meet (AARM) ke-28 Tahun 2018  yang sedang melaksanakan latihan akhir di Lapangan Tembak B Sudaryanto, Makopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Senin.
 
Dalam peninjauan tersebut, KSAD Jenderal TNI Mulyono melihat langsung latihan yang dilakukan para petembak tim AARM-28 Tahun 2018, mulai dari menembak Pistol Putra- Putri, Tembak Senapan dan Tembak Karaben.  
 
Usai melaksanakan peninjauan, Mulyono  berkesempatan memberikan pengarahan  kepada para petembak.
 
Dalam pengarahannya, KSAD meminta kepada seluruh atlet untuk melakukan evaluasi dan koreksi terhadap diri sendiri dengan hasil menembak selama latihan. 
 
"Masing-masing introspeksi diri, apakah hasil perorangan maupun beregunya sudah mencapai target yang ditetapkan," kata mantan Pangkostrad ini.
 
Ia mengatakan, target waktu atau nilai dapat ditentukan dari hasil juara-juara pada pertandingan menembak pada AARM-27 tahun 2017 yang harus dapat ditingkatkan. 
 
"Setiap petembak harus bisa menjawab sendiri kekurangannya apabila tidak bisa mencapai nilai atau target yang di tentukan. Cari tahu faktor-faktor yang mempengaruhi dalam latihan dan saat bertanding. Petembak harus mempunyai mental yang kuat sehinggal bisa mendapatkan hasil menembak yang maksimal dan meraih juara. Gaya dalam bertanding nantinya harus sama dengan gaya pada saat latihan," ujarnya. 
 
Oleh karena itu, ia berpesan kepada Komandan latihan AARM-28 Mayor Inf Amril untuk mencari tahu kondisi tempat bertanding serta peraturan yang berlaku pada saat pertandingan menembak AARM-28 tahun 2018.  
 
Kepada petembak yang baru sekali mengikuti AARM harus mau bertanya kepada petembak senior agar dapat meningkatkan kemampuannya. 
 
"Semua atlet dalam bertanding harus fokus dan happy, tidak boleh ada dalam pikiran atlet AARM permasalahan apapun, baik permasalahan keluarga ataupun permasalahan tempat bertanding. Berikan kebanggaan kepada saya selaku KSAD dan negara untuk menjadi juara umum AARM-28 di Malaysia, terutama saat pertandingan terakhir materi Senapan Otomatis (SO) harus menang, karena saat itu seluruh Kepala Staf Angkatan Darat se-Asean melihat dan akan mengucapkan selamat ke KSAD pemenang," tuturnya. 
 
Mengakhiri pengarahannya, ia meminta seluruh tim AARM-28 untuk selalu berdoa kepada Allah SWT karena hanya dengan pertolongan Tuhan seluruh tim bisa meraih yang  diinginkan dan menjadi juara.
 
"Jadilah juara, tetap berlatih dan tetap semangat," harap Mulyono.
 
Pelaksanaan Lomba Tembak antar Angkatan Darat negara-negara ASEAN atau The ASEAN Armies Rifle Meet (AARM) ke 28 Tahun 2018 yang diikuti seluruh negara anggota Asia Tenggara ini akan berlangsung mulai pada 9 - 30 November 2018 di Malaysia.

Baca juga: TNI AD juara umum Lomba Tembak Piala Panglima TNI
Baca juga: Danjen Kopassus buka lomba tembak IPSC II
Baca juga: TNI AD kirim jago-jago tembaknya ke Australia untuk lomba internasional

 
Dalam peninjauan tersebut KSAD di dampingi Danjen Kopassus Mayjen TNI Eko Margiyono, Asops Kasad Mayjen TNI M. Fachruddin, Pangdam Jaya Mayjen TNI Joni Supriyanto, Asops Danjen Kopassus Kolonel Inf Fery Irawan dan Danlat AARM-28 Mayor Inf Amril.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018