Apakah merekondisi atau membeli baru itu saja dulu karena dengan rekondisi saja sudah bagus sudah oke, mereka sendiri bukan saya yang nilai
Madiun (ANTARA News) - Malaysia mulai tertarik untuk membeli baru pengatur suhu udara dalam ruang atau AC untuk  kereta api buatan PT Industri Kereta Api (IINKA).

Direktur Inka Budi Noviantoro saat peninjauan ke pabrik Inka di Madiun, Jawa Timur, Kamis, mengatakan Malaysia sudah mengirimkan satu unit pendingin ruangan untuk direvisi di PT Inka.

"Malaysia beberapa bulan lalu sudah mengirim AC-nya, direvisi di sini, dan selesai, sudah dikirim kembali ke Malaysia hasilnya bagus sekali," katanya.

Saat ini, lanjut dia, Malaysia tengah mempertimbangkan untuk merekondisi atau membeli pendingin ruangan baru untuk  kereta api yang tingkat komponen dalam negeri hampir 100 persen. 

"Apakah merekondisi atau membeli baru itu saja dulu karena dengan rekondisi saja sudah bagus, sudah oke, mereka sendiri bukan saya yang nilai,” katanya.

Rencananya ada 260 unit pendingin ruangan KA Malaysia yang dibutuhkan dari Inka dengan potensi nilai satu unit Rp300-350 juta.

"Ini sedang proses, ini ‘kan akhir tahun kebutuhannya lumayan besar Rp300-350 jutaan kalikan 260, butuh anggaran yang besar," katanya. 

Diperkirakan, lanjut Budi, proyek pembelian atau rekondisi pendingin ruangan KA itu dimulai tahun depan. 

Pendiring ruangan KA buatan Inka dinamakan I-cond yang sebelumnya harus impor dari perusahaan asal Jepang, Toshiba.

Baca juga: PT Inka Kebut Pembuatan KA Ekonomi AC

Baca juga: INKA Uji KA Ekonomi AC Pesanan Kemenhub


Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018