Seperti dilansir laman resmi AFC, gol Hwang Ui Jo pada menit ke-22 untuk tim tamu membuat Korsel terlihat akan membalas dendam ulangan final Piala Asia 2015, ketika The Socceroos memenangi gelar yang akan mereka pertahankan di Uni Emirates Arab awal tahun depan.
Bagaimanapun, tim tuan rumah menggempur gawang Korsel pada babak kedua, dan Luongo -- yang bermain di turnamen tersebut empat tahun silam -- mampu mengemas gol setelah kemelut di mulut gawang.
Australia, yang memainkan pertandingan kandang pertama mereka di bawah asuhan pelatih baru Graham Arnold, memulai pertandingan dengan kecepatan tinggi pada formasi menyerang yang menghasilkan sejumlah peluang di awal laga.
Tuan rumah mencatatkan tujuh tembakan ke gawang sebelum tim tamu mampu mengukir tembakan ke gawang pertamanya, namun justru The Taeguk Warriors, yang kini tidak terkalahkan dalam lima pertandingan di bawah asuhan pelatih baru Paulo Bento, yang memaksimalkan peluang mereka.
Bek Kim Min Jae melepaskan operan panjang dari lini pertahanan yang tidak dapat diantisipasi Trent Sainsbury, dan Hwang memaksimalkan waktu yang dimilikinya sebelum melepaskan sepakan ke sudut kiri bawah gawang.
The Socceroos terus menekan namun tidak mampu menghadirkan gebrakan seperti di awal laga, dan Korsel mampu mengamankan keunggulan mereka menuju turun minum dengan nyaman.
Pertandingan kemudian berjalan semakin menarik pada babak kedua, di mana Australia menebar ancaman melalui Mathew Leckie dan kapanpun saat bek kanan Josh Risdon menguasai bola.
Peluang-peluang terbaik Korsel didapat dari tendangan bebas Hwang In Beom yang melambung melewati tiang gawang pada menit ke-60, dan kiper Socceroos Mat Ryan melakukan penyelamatan bagus untuk menggagalkan tendangan bebas Ju Se Jong.
Martin Boyle mencatatkan penampilan perdananya untuk negara yang belum pernah didatanginya sampai pekan ini sebagai pemain pengganti, dan pemain sayap kelahiran Skotlandia itu memiliki peran dalam gol penyama kedudukan Australia.
Tom Regic melepaskan tembakan yang melewati sejumlah pemain dari tepi kotak penalti, yang ditepis kiper Kim Seung Gyu menuju jalur pergerakan Boyle, di mana Luongo menyambar bola tersebut ke gawang yang kosong.
Baca juga: Australia kini siap menantang dunia
Baca juga: Pemain berdarah Indonesia jadi Pemain Terbaik Piala Asia
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2018
