Jakarta, (ANTARA News) - Indosat Ooredoo berharap wacana terkait konsolidasi antaroperator seluler dapat membuat kondisi industri seluler di Indonesia menjadi lebih sehat.

"Menurut hemat saya industri (seluler) ini suplainya terlalu berlebihan atau banyak, kita harapkan konsolidasi akan menjadikan industri lebih sehat," tutur Chief and Distribution Officer Indosat Ooredoo Hendri Mulya Syam di Jakarta, Senin.

Terkait konsolidasi operator, Hendri mengambil contoh kasus di Filipina dimana saat terjadi konsolidasi antaroperator seluler, industri penyedia jaringan seluler di negara tersebut menjadi lebih sehat.

Mengenai adanya kemungkinan Indosat Ooredoo melakukan konsolidasi dengan operator seluler lain, Hendri menjawab bahwa pihaknya bersifat terbuka terhadap semua opsi dan enggan berkomentar lebih lanjut.

"Kita semua terbuka, namun biar (Direktur Utama) bapak Chris Kanter yang akan menjelaskan terkait konsolidasi operator tersebut. Kita semua opsi terbuka," tutur Hendri usai menghadiri perayaan 51 tahun Indosat Ooredoo.

Indosat sendiri saat ini, menurut Hendri, sedang berupaya melakukan transformasi besar di sisi sumber daya manusia, proses dan bisnis, serta investasi di infrastruktur.

Selain itu, Indosat Ooredoo juga saat ini juga melakukan perluasan jaringan 4G baik di Pulau Jawa maupun luar Pulau Jawa dan targetnya akan membangun sekitar 4.300 BTS pada tahun depan.  

Sebelumnya pada April 2018, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara kembali mengingatkan kepada operator untuk melakukan konsolidasi. Menurutnya, Konsolidasi dinilai efektif untuk membantu mengurangi kerugian yang dirasakan sejumlah operator terkait persaingan yang semakin ketat, sekaligus merampingkan jumlah operator di Indonesia.

Langkah tersebut juga untuk mengubah landscape industri, khususnya untuk operator yang skala ekonomi kecil.

Dengan konsolidasi, skala ekonomi operator menjadi tinggi sehingga mempunyai daya tawar kepada vendor dan dapat membeli alat lebih murah. 


Baca juga: Aturan main konsolidasi operator sudah siap
Baca juga: Rudiantara ingatkan operator lakukan konsolidasi
Baca juga: Menkominfo dukung berbagai opsi konsolidasi operator


  

Pewarta: Aji Cakti
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2018