Jakarta (ANTARA News) - Tim nasional sepak bola Republik Irlandia pada Rabu berpisah dengan pelatih kepala Martin O'Neill dan asistennya Roy Keane setelah mereka mundur dari jabatan masing-masing menyusul catatan nirkemenangan dalam enam pertandingan terakhir.

Laga pamungkas O'Neill menangani Irlandia berkesudahan dengan hasil 0-0 saat mereka melawat ke Denmark dalam pertandingan lanjutan Divisi B Grup 4 UEFA Nations League pada Selasa (20/11) WIB.

Kepala Eksekutif Asosiasi Sepak Bola Republik Irlandia (FAI), John Delaney, menyampaikan terima kasih atas kinerja O'Neill bersama staf kepelatihannya selama menangani Irlandia.

 "Saya ingin berterima kasih kepada Martin, Roy beserta jajarannya atas apa yang telah mereka lakukan bersama timnas Irlandia," demikian Delaney sebagaimana dilansir Reuters.

"Ada sejumlah tengara dalam karier kepelatihan Martin di sini, terutama saat mengikuti Piala Eropa 2016 di Prancis, yang selamanya akan terpatri dalam kenangan para pendukung," ujarnya menambahkan.

Mantan pelatih Leicester City dan Celtic itu telah mendampingi Irlandia dalam 55 pertandingan sejak didapuk sebagai pelatih kepala pada November 2013.

Di Piala Eropa 2016 O'Neill sukses membawa Irlandia lolos ke putaran 16 besar setelah menyingkirkan Italia di fase penyisihan grup, meski langkah mereka kemudian terhenti di tangan tuan rumah Prancis dalam kekalahan 1-2.

Irlandia sempat mencapai fase playoff Piala Dunia 2018 namun, mereka hancur 1-5 saat menjamu Denmark setelah sebelumnya hanya bisa bermain imbang tanpa gol dalam lawatan ke Kopenhagen.

Sejak itu hasil-hasil mengecewakan selalu didapati Irlandia, hingga mereka menjadi juru kunci Divisi B Grup 4 UEFA Nations League lantaran takluk dari Wales baik kandang maupun tandang, serta hanya bermain imbang tanpa gol dua kali melawan Denmark.

Selain, O'Neill dan Keane, FAI juga berpisah dengan pelatih kiper Seamus McDonagh dan asisten pelatih Steve Guppy.

Baca juga: Denmark pastikan promosi setelah kalahkan Wales

Baca juga: Trigol Forrest amankan tiket promosi Skotlandia

 

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2018