sentimen investor bisa berayun pada berita utama yang sesuai menjelang pertemuan G20 pada Jumat 30 November
Sydney (ANTARA News) - Pasar saham Australia melemah pada awal perdagangan Senin pagi, karena kemerosotan harga-harga komoditas menekan saham-saham sektor energi dan material, termasuk saham perusahaan minyak dan gas, Santos Ltd,  anjlok .

Laporan Xinhua menyebutkan pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 44,20 poin atau 0,77 persen menjadi diperdagangkan di 5.672,00 poin, sementara indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 43,40 poin atau 0,75 persen menjadi diperdagangkan di 5.750,00 poin.

Saham-saham komoditas terpukul akibat merosotnya harga-harga, menyeret indeks dengan kuat ke wilayah negatif sementara sebagian besar bursa juga berada di zona merah.

Namun, saham-saham teknologi informasi sedikit lebih tinggi.

Harga minyak jatuh dan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun lebih dari 7,0 persen, kata Analis Pasar CMC Jonathen Chan.

Harga bijih besi turun seperti halnya emas dipicu berkurangnya selera risiko dari para investor.

"Ini bisa menandakan modus risk-off (penghindaran risiko) dan menunjukkan sentimen investor bisa berayun pada berita utama yang sesuai menjelang pertemuan G20 pada Jumat 30 November," kata Chan.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia sebagian besar lebih tinggi dengan Commonwealth Bank naik 0,26 persen, ANZ naik 0,53 persen dan National Australia Bank naik 0,37 persen, namun Westpac Bank turun 0,06 persen.

Saham-saham pertambangan merosot, dengan BHP jatuh 2,95 persen, Fortescue Metals turun 1,62 persen, Rio Tinto turun 2,51 persen dan penambang emas Newcrest turun 0,61 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas juga jatuh, dengan Woodside Petroleum turun 1,78 persen, Oil Search turun 2,15 persen dan Santos turun 2,60 persen.

Jaringan supermarket terbesar Australia beragam, dengan Wesfarmers turun 1,29 persen, dan Woolworths naik 0,58 persen.

Sementara raksasa telekomunikasi Telstra melemah 0,34 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas meningkat 0,35 persen dan perusahaan biomedis CSL menguat 0,48 persen.
 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2018