Jakarta (ANTARA News) - Sepasang suami istri mengalami luka bakar akibat ledakan tabung gas di sebuah rumah berlokasi di kawasan Tamah Sereal Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Minggu.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pasangam suami istri tersebut diketahui atas nama Lim (70) serta Yeni (64). Mereka menderita luka bakar yang cukup serius, salah satunya sekitar 50 persen.

Kediaman mereka jugaikut porak-poranda akibat ledakan tabung gas.Tak hanya itu, ledakan kuat tabung gas tersebut membuat sebagian kediaman tetangganya ikut rusak.

Sementara ini, anggota Polsek Tambora Jakarta Barat telah memasang garis kepolisian di lokasi kejadian. Pasangan suami istri tersebut pun telah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Kanit Reskrim Polsek Tambora AKP Supriyatin mengatakan ledakan tersebut diakibatkan oleh kebocoran pada regulator gas saat akan memasak, serta kondisi rumah yang kurang ventilasi udara.

"Diduga akibat kebocoran pada regulator selang gasnya, memang kondisi rumahnya itu cukup pengap dan kurang ventilasi udara. Salah satu korban mengalami luka bakar sekitar 50 persen," ujar dia.

Terkait kerugian secara materi, AKP Supriyatin belum dapat memastikan. Namun imbas dari kejadian ledakan tersebut, rumah tetangga pasutri tersebut rusak di bagian plafon.

Sementara itu, Wanto (40), tetangga korban menyebut kejadian berlangsung sekitar dinihari. Ledakan tersebut membuat rumahnya bergetar dan sempat membuat panik banyak warga.

"Saat ledakan selesai, itu depan rumah suami istri berantakan semua mental (berhamburan,red) keluar. Warga juga keluar semua, takut ada ledakan lanjutan," katanya.

Baca juga: Dua bocah di Sukabumi terkena ledakan elpiji
Baca juga: Kapal pesiar hangus terbakar di Maratua karena ledakan gas elpiji
Baca juga: Ledakan gas Bekasi dipicu kebocoran selang

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018