Jakarta, (ANTARA News ) - Pelatih tim Liga 1 Indonesia, Bhayangkara FC Simon McMenemy berhasrat melatih tim nasional sepak bola Indonesia yang sampai saat ini belum memiliki juru taktik.

Hal tersebut diutarakan Simon di tengah buram masa depannya di Bhayangkara setelah kontraknya berakhir pada Januari 2019.

"Saya tentu sangat bangga jika dapat melatih timnas Indonesia," ujar Simon di Jakarta, Sabtu (8/12).

Pria asal Skotlandia tersebut mengatakan, dirinya sudah mengetahui karakter para pemain Indonesia setelah sekitar empat tahun malang melintang di klub-klub Tanah Air.

Pelatih berusia 40 tahun itu pun mengklaim dapat menemukan talenta-talenta anyar dan membantu para pemain timnas khususnya pemain muda mencapai performa terbaik.

"Ketika saya menangani sebuah tim, saya selalu mau membuat perubahan positif. Tidak hanya melatih, saya harus bisa mengeluarkan kemampuan terbaik para pemain. Saya akan sangat senang jika itu terjadi," tutur Simon.

Selama berkarier di Indonesia, Simon McMenemy memiliki catatan yang cukup bagus, khususnya ketika melatih Bhayangkara FC.

Dia membuat Bhayangkara FC yang sebelumnya tidak dianggap sebagai kekuatan berbahaya di liga, menjadi salah satu klub yang disegani di Indonesia.

Simon berhasil mempersembahkan gelar juara Liga 1 Indonesia tahun 2017. Lalu pada musim 2018, dia mengantarkan timnya merebut posisi ketiga Liga 1 dan berpeluang tampil di turnamen Asia.

Di Bhayangkara, Simon mampu memadukan bakat-bakat muda dan senior. Nama-nama belia seperti Nurhidayat Haji Haris (19 tahun), I Putu Gede (23 tahun), Sani Rizki (20 tahun) dapat bekerja sama dengan apik dengan pemain senior layaknya Vladimir Vujovic (36 tahun) dan Herman Dzumafo (38 tahun).

Simon McMenemy sebelumnya kerap disandingkan dengan timnas, tetapi kebersamaan itu belum pernah terwujud. Sekarang, kesempatan datang untuk Simon karena sejak akhir 2018, timnas senior, U-23, U-19 dan U-16 Indonesia belum memiliki pelatih.

Keinginan Simon McMenemy melatih timnas Indonesia mendapatkan dukungan dari manajer klub Bhayangkara FC AKBP Sumardji. Walau berkeras mau memperpanjang kontrak Simon di Bhayangkara, Sumardji menegaskan siap mengalah jika Simon dipanggil timnas.

"Kalau memang Simon dibutuhkan timnas, saya akan merelakannya ke sana," tutur Sumardji. 

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2018