Jakarta (ANTARA News) - DPR RI mengimbau masyarakat untuk memberi masukan dan informasi terkait seleksi calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang segera dilakukan Komisi II DPR RI. "Untuk memenuhi azas keterbukaan dan pertanggungjawaban publik, Komisi II DPR RI meminta masyarakat luas untuk memberikan masukan dan saran terkait calon anggota KPU," kata Ketua Komisi II DPR RI EE Mangindaan di Gedung DPR/MPR Jakarta, Rabu. Mangindaan menyebutkan, masukan dan saran dari masyarakat terkait seleksi anggota KPU sudah harus diterima Komisi II DPR paling lambat 24 September 2007. Masukan dan saran disampaikan secara tertulis dilengkapi identitas diri disampaikan kepada Sekretariat Komisi II DPR Gedung Nusantara II Lantai 2 Jl Jenderal Gatot Subroto, jakarta 10270 Telp (021) 5715522 dan 5715524 atau faksimili (021) 5715493 atau 5715541 serta emal: set_komisi2@dpr.go.id. Uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap 21 calon anggota KPU ditargetkan selesai 9 Oktober 2007. Calon yang akan diseleksi, yaitu Abdul Aziz MA (PNS/ahli peneliti muda balitbang dari Departemen Agama), Prof Abdul Hafiz Anshary (PNS/dosen IAIB Antasari, Kalimantan Selatan yang juga mantan Ketua KPU Propinsi Kalimantan Selatan) dan Achmad Herry SE (Ketua KPU Kota Bekasi yang juga berprofesi sebagai guru sekaligus wartawan) serta Dra Andi Nurpati Mpd (PNS/Guru MAN I Model Kota Bandar Lampung/mantan anggota Panwaslu Propinsi). Selain itu juga Dyah Arum Muninggar (konsultan hukum), Ir Elvyani NH Gafar Msi (Anggota KPU Propinsi Kalimantan Timur), Dra Endang Sulastri (dosen/wakil dekan/anggota Tim Pokja Partisipasi Perempuan pada Kementerian Pemberdayaan Perempuan) dan Dr Hamdan Rasyid (anggota KPU DKI Jakarta) serta I Gusti Putu Artha Msi (Anggota KPU Propinsi Bali). Laurel Heydir MA (konsultan hukum/staf ahli PAH I DPD RI), M Jafar SH, M.Hum (dosen Fakultas Hukum Universitas Syah Kuala/Ketua KIP Propinsi NAD) serta Mossadeq Bahri (PNS/Lektor Kepala Tim Peneliti Pusat Stdu Jepang). Prof Dr Nasruddin Harahap (Guru Besar Universitas UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta/Anggota Panwas Pemilu DIY), Ridwan Max Sijabat (jurnalis), Roba`i Hamid (jurnalis), Saut Hamonangan Sirait (pendeta/Wakil Ketua Panwaslu 2004) dan Sri Nuryanti MA (peneliti politik LIPI), Prof Samsul Bahri (Dosen Universitas Brawijaya/Tim Ahli DPRD Jawa Timur) serta Prof Dr Theofilus Waimuri (pensiunan PNS/mantan Dubes RI). Selain itu, Prof Toemin A Masoem (Guru Besar Fakultas Ilmu Komputer UI/Ketua Tim Ahli bidang IT KPU 2002-2003 serta Zulfadli SE, SST, AK (Ketua KPU Depok/Jawa Barat).(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007