Jakarta (ANTARA News) - Tim Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri membuka tiga posko untuk membantu identifikasi korban sekaligus menerbitkan dokumen kependudukan bagi para korban tsunami Selat Sunda.

"Tiga posko yang akan kami buka adalah posko di Dukcapil Serang, Dukcapil Pandeglang, dan Dukcapil Lampung Selatan," kata Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Bahtiar dalam siaran pers, Senin.

Bahtiar mengatakan tim yang diterjunkan tersebut akan berkoordinasi dengan Polri dan Pemerintah Daerah setempat untuk mengidentifikasi korban dan membantu menerbitkan dokumen kependudukan.

Bahtiar menambahkan, setiap korban yang telah teridentifikasi akan langsung diterbitkan akta kematian oleh Tim Dukcapil Kemendagri. 

"Penerbitan akte kematian bagi korban meninggal yang telah teridentifikasi sebagai wujud kehadiran pemerintah di tengah masyarakat," kata Bahtiar. 

Bahtiar berharap, respon yang diberikan oleh Kemendagri ini akan sedikit meringankan beban masyarakat yang terkena bencana tsunami. "Kami atas nama Kemendagri berharap semoga bantuan yang kami berikan akan sedikit meringankan beban masyarakat yang terkena bencana," kata Bahtiar.

Baca juga: Isak tangis warnai pemakaman Herman Seventeen
Baca juga: Megawati dua kali berikan peringatan dini potensi bencana
Baca juga: RSUD Tarakan rawat 60 korban tsunami Selat Sunda
Baca juga: Basarnas Banten kekurangan kantong jenazah


Pewarta: M Arief Iskandar
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018