Kita akan berikan santunan bagi korban meninggal sebesar Rp15 juta. Bantuan diberikan pada ahli waris
Pandeglang (ANTARA News) - Menteri Sosial (Mesos) Agus Gumiwang Kartasasmita menjanjikan memberikan santunan kepada ahli waris dari korban meninggal tsunami Selat Sunda sebesar Rp15 juta. 

"Kita akan berikan santunan bagi korban meninggal sebesar Rp15 juta. Bantuan diberikan pada ahli waris," katanya mengunjungi Hotel Calica Tanjung Lesung didampingi Bupati Pandeglang Irna Narulita di Pandeglang, Rabu.

Menurut dia, bantuan ini bisa diberikan pada ahli waris korban meninggal, jika sudah ada ketetapan korban dan standar operasional prosedur (SOP) dari Pemerintah Kabupaten Pandeglang.

"Yang mendapatkan bantuan ini adalah korban jiwa pada bencana tsunami. Bagi yang luka-luka akan mendapatkan jaminan kesehatan gratis. Namun tetap harus divalidasi," katanya.

Agus juga mengungkapkan jika saat ini Pandeglang sudah menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari sejak 22 Desember 2018 oleh sebab itu berhak mendapatkan bantuan tambahan berupa beras.

"Kami akan berikan bantuan beras 100 ton untuk Pandeglang," ujar Mensos.

Sementara Bupati Pandeglang Irna Narulita memberikan apresiasi terhadap bantuan yang akan diberikan oleh Kementerian Sosial (Kemensos), baik santunan bagi ahli waris korban meninggal maupun beras.

Menurut dia, bantuan tersebut sangat berharga bagi para korban bencana karena sebagian harta benda mereka habis diterjang gelombang tsunami yang terjadi pada Sabtu (22/12).

"Ini sangat membantu masyarakat kami, mudah-mudahan dapat meringankan beban para korban," katanya.

Irna juga mengatakan bahwa musibah yang terjadi tidak bisa diduga, maka diharapkan korban yang terdampak bisa sabar dalam menghadapinya.

Baca juga: 1500 warga Pulau Sebesi dan Sebuku dievakuasi

Baca juga: Tim Basarnas temukan lima jenazah korban tsunami

Baca juga: Korban tsunami Selat Sunda bertambah jadi 430 jiwa

 

Pewarta: Sambas
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2018