Kami merasa lebih baik langsung dibangun hunian sementara, namun perlu ada luasan tanah yang diminta ke bupati, mana yang bisa dibangun
Pandeglang, Banten (ANTARA News) - Menteri BUMN Rini Soemarno mendorong pembangunan hunian sementara (huntara) bagi daerah terdampak bencana tsunami Selat Sunda di Kabupaten Pandeglang, Banten.

"Selama ini, sudah ada bantuan alat berat, BBM, dan elpiji. Namun, juga yang utama adalah bagaimana menyiapkan hunian sementara di mana tersedia MCK (mandi, cuci, dan kakus) dan air bersih, sehingga masyarakat bisa beraktivitas normal," kata Rini ketika meninjau Kecamatan Sumur, Pandeglang, Banten, Sabtu.

Pembangunan huntara di daerah bencana sebelumnya telah dilakukan ketika terjadi musibah gempa bumi di Lombok dan Palu. Pembangunan huntara dilakukan oleh berbagai BUMN.

Rini menjelaskan pembangunan huntara membutuhkan lahan yang luas di wilayah terdampak bencana.

Oleh karena itu, ia meminta pemerintah daerah mendata jumlah pengungsi dan ketersediaan lahan sementara yang bisa dipakai untuk huntara.

"Ternyata huntara menjadi penting. Kami merasa lebih baik langsung dibangun hunian sementara, namun perlu ada luasan tanah yang diminta ke bupati, mana yang bisa dibangun," ujarnya.

Rini juga meminta langsung kepada camat dan para kepala desa untuk melakukan pendataan pengungsi yang tepat agar bantuan dan pembangunan huntara dapat tepat sasaran.

Baca juga: Menteri BUMN tinjau lokasi terdampak tsunami di Pandeglang
 

Pewarta: Calvin Basuki
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2018