Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Edhy Prabowo mengatakan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno melakukan penajaman visi-misi jelang pelaksanaan debat publik pada Kamis (17/1).

"Saya yakin keduanya melakukan penajaman karena mereka tidak ingin main-main menghadapi debat ini," kata Edhy Prabowo di Media Center Prabowo-Sandi, Jakarta, Rabu.

Namun dia enggan mengungkapkan simulasi debat yang dilakukan keduanya karena ada tim tersendiri yang mengurusinya.

Dia meyakini Prabowo merupakan orang yang tidak main-main ketika akan menghadapi sebuah kompetisi.

"Saya tahu beliau orang yang serius dan fokus dalam tiap kegiatan dan ketika menghadapi tanggungjawab apapun," ujarnya.

Selain itu dia mengatakan pihaknya akan membawa 50 orang hadir dalam debat seperti ketentuan yang diatur Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Menurut dia, pihaknya yang pasti datang antara lain Ketua Umum dan sekretaris jenderal partai politik pengusung dan pendukung Prabowo-Sandi, Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Djoko Santoso.

"Lalu ada tokoh-tokoh yang diundang, kami yang muda mengalah karena nanti ada waktunya," katanya.

KPU akan melaksanakan debat publik pertama capres-cawapres dengan tema Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1) malam.

Baca juga: Polisi siapkan pengamanan empat lapis kawal debat capres

Baca juga: JK tak ikut latih debat Jokowi-Ma'ruf

Baca juga: Moeldoko akui Jokowi-Ma'ruf berlatih khusus debat

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2019