Jakarta (ANTARA/Jacx) - Dalam sesi tanya jawab debat capres dan cawapres yang berlangsung pada Kamis (17/1), capres 01 Joko Widodo mempertanyakan tentang komposisi perempuan di kepengurusan Partai Gerinda sekaligus memaparkan jumlah menteri perempuan dalam kabinetnya.

"Di kabinet saya, ada sembilan menteri perempuan yang menempati tempat strategis, menlu, menteri BUMN, menkeu, menteri lingkungan hidup dan kehutanan, menteri kelautan dan perikanan bahkan di panitia seleksi pimpinan KPK ada sembilan perempuan dan bisa menghasilkan komisioner yang tepat," kata Joko Widodo.

Sementara itu Paslon nomor 02, Prabowo Subianto mengatakan di kepengurusan Partai Gerinda, posisi Wakil Ketua Umum ada yang diisi oleh perempuan.

"Contoh Wakil Ketua Umum Ibu Rachmawati Soekarno Putri, kita juga punya wakil ketua umum lainnya, sayap partai punya Perempuan Indonesia Raya, susunan caleg terbanyak dari semua partai, sesuai Undang-Undang 30 persen (keterwakilan perempuan di Parlemen), kita mendekati 40 persen itu tekad kami," kata Prabowo.

Dalam situs resmi Partai Gerindra pada bagian susunan kepengurusan terdapat dua perempuan dalam kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) yaitu Wakil Ketua Umum Bidang Ideologi Rachmawati Soekarnoputri dan Wakil Ketua Umum Bidang Koperasi, UMKM dan Ekonomi Kreatif Marwah Daud Ibrahim.

Sementara itu jumlah calon anggota DPR RI dari Partai Gerindra untuk Pemilu 2019 berdasarkan data dari KPU, dari 79 dapil yang diikuti, Gerindra memiliki 569 caleg yang terdiri dari 360 laki-laki dan 209 perempuan.

Sedangkan dalam susunan kabinet pada pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla, setelah reshuffle yang ketiga, terdapat sembilan menteri perempuan.

Kesembilan menteri itu adalah Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Kesehatan Nila Djuwita F Moeloek dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Menteri BUMN Rini Soemarno serta Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa (yang kemudian mengundurkan diri karena mengikuti pilkada Jawa Timur).


 

Pewarta: Tim Jacx
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2019