Paris (ANTARA News) - Saham-saham Prancis berakhir sedikit lebih lemah pada perdagangan Rabu (23/1), dengan indeks acuan CAC-40 di Paris turun 0,15 persen atau 7,15 poin, menjadi 4.840,38 poin.

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC-40, tercatat 199 saham mengalami penurunan harga.

Perusahaan energi terintegarasi yang berbasis di Inggris TechnipFMC menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau "blue chips", dengan harga sahamnya jatuh 2,19 persen.

Disusul oleh saham pemasok otomotif multinasional Prancis Valeo SA yang merosot 1,98 persen, serta Schneider Electric SE, spesialis global dalam manajemen energi dan otomasi, turun 1,63 persen.

Di sisi lain, sebut Xinhua, kelompok peritel terkemuka Prancis Carrefour SA melonjak 6,95 persen, menjadi peraih keuntungan terbesar (top gainer) di antara saham-saham unggulan.

Diikuti oleh saham produsen minuman beralkohol Pernod Ricard SA yang menambahkan 1,43 persen, serta produsen otomotif Prancis Renault SA naik 1,11 persen pada akhir perdagangan.

Baca juga: Indeks FTSE-100 Inggris berakhir turun 0,85 persen
Baca juga: Bursa saham Jerman melemah, indeks DAX-30 turun 0,17 persen

 

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019