Dengan kemenangan tersebut, BNI 46 berdasarkan data yang dikeluarkan oleh manajemen Proliga di Jakarta, Sabtu kokoh di posisi dua klasemen dengan nilai 16. Untuk posisi puncak dihuni tim Jakarta Popsivo Polda dengan nilai 20.
Dua tim lain yang juga dipastikan lolos ke babak final four adalah Jakarta Pertamina Energi dan Bandung Bank BJB Pakuan. Khusus untuk Jakarta BNI, pada pertandingan reguler seri terakhir di GOR Sritex, Solo, Minggu (27/1) akan menghadapi Jakarta Pertamina Energi.
Pelatih Jakarta BNI 47 Risco Herlambang mengatakan saat menghadapi Jakarta Elektrik anak asuhnya memang tampil tenang. Jadi tidak heran Tri Retno Mutiara dan kawan-kawan mampu menang mudah.
“Memang lawan hari ini lebih ringan, bukan berarti menganggap enteng, tapi kan memang pemain asingnya juga tidak ada. Dan kita juga memang sudah masuk final four, jadi kita lebih berfikir bagaimana mempersiapkan diri untuk di empat besar," kata Risco Herlambang dalam keterangan resminya.
Meski menang di laga perdana di Solo, Risco mengaku pihaknya tidak terlalu bernafsu mengejar posisi juara putaran. Namun, pihaknya tetap menginstruksikan pada anak asuhnya untuk tampil maksimal pada pertandingan terakhir.
“Kita tidak mengejar juara putaran, untuk lawan Pertamina Energi memang kita waktu di Jogja berhasil menang. Tapi bukan berarti itu menjadi ukuran ya di Yogya, tapi disini kan beda lagi, jadi kita coba sajalah," kata Risco menambahkan.
Sesuai dengan jadwal, pertandingan final four Proliga 2019 bakal digelar dua kali yaitu di GOR Jayabaya Kediri, Jawa Timur, 8-10 Februari dan final four kedua di GOR Ken Arok Malang, 15-17 Februari. Untuk grand final di GOR Among Rogo, Yogyakarta, 23-24 Februari.
Baca juga: Tim putra BNI 46 buka peluang ke final four
Baca juga: Putri BNI awali Proliga putaran dua dengan kemenangan
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2019
