Jakarta, 1/10 (ANTARA) - Layanan internet murah dan tanpa batas yang ditawarkan oleh Firstmedia mendapat sambutan luar biasa bahkan dalam satu bulan sejak diluncurkan awal September lalu, penyedia jasa internet tersebut berhasil memperoleh 14 ribu lebih pelanggan baru. Direktur Firstmedia Dicky Moechtar kepada pers saat acara buka bersama di Jakarta, Senin, mengatakan, sambutan luar biasa terlihat dari jumlah pelanggan baru yang masuk dan juga masyarakat umum yang menanyakan soal layanan internet murah tersebut. Dari situs Firstmedia, katanya, dalam satu bulan ini jumlah hit-nya mencapai 23 juta. Mereka berupaya untuk mencari informasi mengenai layanan yang ditawarkan. Dari website tersebut, lanjutnya, sekitar 8.000 calon pelanggan mendaftar untuk menjadi pelanggan. Namun dari jumlah tersebut hanya bisa terlayani setengahnya yaitu 4.000 pelanggan, sementara sisanya tidak terlayani karena belum masuk dalam area layanan. Sementara peminat yang menanyakan langsung ke call center, menurut dia, pernah dalam satu hari mencapai sekitar 15.000 telepon. Firstmedia pertama kali meluncurkan layanan internet murah tanpa batas tersebut awal September lalu. Layanan dengan harga hanya Rp99.000 per bulan (untuk 384 kbps) belum termasuk kabel modem seharga sekitar Rp500 ribu ini justru memperoleh sambutan luar biasa setelah berganti nama menjadi Firstmedia dari sebelumnya Kabel Vision. Menurut Dicky, jumlah pelanggan baru yang masuk dalam satu bulan ini bahkan melebihi jumlah pelanggan yang dicapai selama tujuh tahun ketika masih belum berganti menjadi Firstmedia. Dari tiga layanan yang diberikan Firstmedia, baru layanan fastnet yaitu internet yang dikedepankan, sementara layanan TV kabel dan data belum secara besar-besaran. Dalam bulan ini, kata Dicky, pihaknya juga akan mengeluarkan produk baru baik untuk TV Kabel dan juga internet khusus bagi pelanggan warnet dan bisnis. Hingga saat ini layanan kabel Firstmedia telah melewati sekitar 350 ribu rumah, dan pada akhir tahun ini ditargetkan menjadi sekitar 425 ribu rumah. Sementara target hingga tahun 2009, kabel Firstmedia diharapkan bisa melalui satu juta rumah.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007