Acara tersebut pertama kali diluncurkan pada 2017. Tahun ini, diharapkan bakal ada lebih dari 400 pembuat sketsa dari Indonesia dan negara Asia Tenggara lain, juga China dan Australia yang menghadiri acara tersebut.
PHM Hospitality dalam keterangan resmi, Jumat, mengatakan program ini dibuat untuk mengakomodasi segala usia dan tingkat keterampilan.
Berbagai lokakarya di lokasi yang indah diharapkan dapat menginspirasi banyak peserta agar bisa membuat karya yang lebih kreatif, baik itu seniman profesional, calon seniman atau penggemar seni.
Anak-anak juga bisa mengikuti program "Sketching for Kids" di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana bersama Nadia Mahatmi.
"Menurut saya ini cara terbaik untuk memulai 2019 dengan menunjukkan betapa indahnya Indonesia dan bagaimana kita dapat memberi inspirasi kepada semua orang melalui sketsa di Bali," kata Mira Boma, Presiden Direktur PHM Hospitality.
Acara ini akan didukung oleh para bintang Sketcher internasional dan nasional ternama seperti Paul Wang (ig: @paulwang_sg) yang berkolaborasi dengan William Sim (@merchantofhappiness).
Juga Don Low (@donlowart), Achilles UhkyUhky Estremos (@uhky_uhky), Ch’ng Kiah Kiean (@kiahkiean), Rudy AO (@rudyao), Irwan IWE (@irwan_widjayanto), LK Bing (@lkbing), Sheila R. Putri (@sheilasplayground) dan Nadia Mahatmi (@nadiamahatmi).
Mereka akan berbagi ilmu dalam lokakarya sepanjang acara. Para peserta bisa belajar dan berdiskusi dengan seniman pilihan mereka.
Peserta nanti dapat memilih untuk menjelajahi dan membuat sketsa desa Ubud atau mengikuti lokakarya di tempat seperti Istana Ubud, Pasar Seni Ubud, Pura Saraswati, Museum Puri Lukisan, dan Subak Juwuk Manis (Sawah Ubud).
Acara dari PHM Hospitality itu tahun lalu diadakan di Bogor, Yogyakarta, Bandung, Malang dan Jakarta.
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019
