PSSI telah menetapkan perubahan hari dan tanggal pertandingan sesuai permohonan kami, yakni semula dijadwalkan tanggal 5 Februari 2019, dirubah menjadi tanggal 8 Februari 2019Jayapura (ANTARA News) - Tim tuan rumah Persipura Jayapura akan menjamu tamunya Persidago Gorontalo pada laga kedua babak 32 besar Piala Indonesia di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua pada Jumat tanggal 8 Februari mendatang.
Asisten Manejer Persipura Jayapura Bento Madubun di Kota Jayapura, Jumat malam mengatakan tim berjuluk Mutiara Hitam itu telah menerima surat resmi dari PSSI terkait pelaksanaan laga kedua babak 32 besar Piala Indonesia.
"PSSI telah menetapkan perubahan hari dan tanggal pertandingan sesuai permohonan kami, yakni semula dijadwalkan tanggal 5 Februari 2019, dirubah menjadi tanggal 8 Februari 2019," katanya.
Laga tersebut, kata dia, akan dimainkan di Stadion Mandala Kota Jayapura dengan waktu kick off pada pukul 15.30 WIT.
"Pertandingannya tetap di Mandala di Kota Jayapura, dengan waktu seperti biasa sore hari pada pukul 15.30 WIT," katanya.
Mengenai seleksi terhadap penjaga gawang lokal, ayahanda dari Milano Madubun itu mengungkapkan bahwa pada sore tadi, pelatih kepala Luciano Gomes Leandro telah melakukan hal itu.
"Kami juga melakukan seleksi terhadap salah satu penjaga gawang lokal atas nama Yusak Rejauw. Ini termasuk bagian dari apa yang diinstruksikan oleh Ketua Umum Benhur Tommny Mano untuk melakukan penjaringan dan seleksi bagi talenta-talenta lokal," katanya.
Menurut dia, Persipura selalu memberikan kesempatan kepada anak-anak muda Papua untuk membela panji tim yang sudah empat kali juara liga.
"Kita akan berikan ruang seleksi ini kepada Yusak Rejauw. Selanjutnya sang pemain harus menunjukkan yang terbaik selama masa seleksi, karena penentuannya tidak lagi menjadi bagian kami tetapi keputusan pelatih kiper dan usaha pemain itu sendiri," katanya.
"Selanjutnya kita masih lihat kemungkinan seleksi untuk pemain lain sesuai kebutuhan tim dan sesuai keinginan Luciano Leandro," tambahnya.
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2019
