Jakarta (ANTARA News) - Paris St Germain mengalami kekalahkan 2-1 di markas Olympique Lyonnais pada Minggu dan hal ini menjadi kekalahan Ligue 1 pertama mereka untuk musim ini menjelang pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Manchester United.

Tim besutan Thomas Tuchel yang tidak diperkuat Neymar karena cedera, kewalahan menghadapi Lyon di Stadion Groupama. Lyon akan melawan Barcelona dalam kompetisi klub utama Eropa.

Penalti Nabil Fekir di babak kedua menghasilkan tiga poin bagi Lyon setelah Moussa Dembele membatalkan gol pembuka yang dikemas Angel Di Maria untuk PSG.

PSG masih memimpin klasemen dengan 56 poin dari 21 pertandingan, terpaut 10 poin di atas Lille yang berada di urutan kedua dan masih memainkan dua pertandingan berikutnya. Lyon berada di urutan ketiga, terpaut tiga poin dengan Lille.

Tim ibu kota ini kekurangan tenaga di lini tengah karena absennya Marco Verratti yang cedera dan melewatkan sentuhan Neymar, yang juga akan absen pada pertandingan pertama 12 Februari melawan Manchester United di Old Trafford karena cedera kaki.

Baca juga: Absen 10 minggu , Neymar tidak perkuat PSG hadapi MU

Edinson Cavani dan Kylian Mbappe, yang memimpin serangan dalam formasi 4-4-2 mampu diredam, semakin meningkatkan kekhawatiran PSG sembilan hari menjelang menghadapi tim United yang justru dalam performa kebangkitan kembali.

PSG memimpin setelah tujuh menit laga tatkala Julian Draxler mengecoh Houssem Aouar dan mengumpan Di Maria yang ada di tepi kotak penalti. Selanjutnya pemain Argentina itu mencetak gol dengan tendangan kaki kiri.

Lyon menyamakan kedudukan pada menit ke-33 melalui tendangan jarak dekat Dembele yang sukses meneruskan umpan silang Leo Dubois. Lyon justru memimpin skor empat menit memasuki babak kedua, Fekir mengkonversi penalti setelah Thiago Silva melangar Dembele di kotak penalti.

Baca juga: PSG dikabarkan akan sodorkan kontrak baru untuk Buffon

Baca juga: Lille kokohkan posisi di peringkat dua

Baca juga: Lyon benamkan Monaco dengan kemenangan 3-0



 

Pewarta: Junaydi Suswanto
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019