Jakarta (ANTARA News) - Pasangan putra Markis Kido/Hendra Setiawan harus berjuang untuk memenangi pertandingan secara rubber-set, sementara Taufik Hidayat dan Adriyanti Firdasari menang mudah di perempat-final Macau Terbuka, Jumat. Menurut situs turnamen Grand Prix Gold berhadiah total 120.000 dolar AS tersebut, ganda putra juara dunia itu kehilangan set kedua sebelum akhirnya menang 21-16, 9-21, 23-21 atas pasangan Malaysia Gan Teik Chai/Lin Woon Fui. Markis/Hendra dengan cepat kehilangan game kedua 9-21 setelah memenangi game pertama 21-16 atas Gan Teik Chai/Lin Woon Fui yang memaksa digelarnya game penentuan. Namun mereka akhirnya merebut game ketiga yang berlangsung ketat 23-21, sekaligus memenangi pertemuan pertama dengan pasangan Malaysia yang sejak awal mereka nilai cukup mengancam itu. Pada semifinal, Sabtu, pasangan peringkat satu dunia tersebut akan menghadapi andalan Malaysia, unggulan kedua Koo Kien Keat/Tan Boon Heong yang menyingkirkan pasangan Korea Jung Jae Sung/Lee Yong Dae 21-13, 21-14. "Bertemu mereka kami akan bermain nekat saja, tidak ada strategi apa-apa," ujar Markis Kido mengenai pasangan yang dalam dua kali pertemuan selalu mengalahkan mereka, yakni di Malaysia dan Indonesia Terbuka Super Series. "Mereka (Koo/Tan) juga terbebani karena selama ini menang terus," tambah Markis. Satu-satunya wakil pada tunggal putri, Adriyanti Firdasari tanpa banyak kesulitan juga melaju ke semifinal dengan menyisihkan pemain Jepang Kanako Yonekura 21-17, 21-15. Firdasari akan bertarung melawan pemain Korea Jun Jae Youn untuk meraih satu tempat di final setelah Jun menumbangkan Saina Nehwal dari India 21-18, 21-9 pada babak delapan besar. "Besok semoga lebih baik, lebih yakin dan lebih berani sehingga bisa menang," harap pelatih tunggal putri Marleve Mainaky yang mendampingi pemain asuhannya di Macau. China dipastikan merebut satu tempat di final setelah berhasil menempatkan dua pemainnya, unggulan kedua Xie Xinfang dan unggulan kelima Lu Lan saling berhadapan di semifinal. Pemain tunggal putra Taufik Hidayat berada di jalurnya untuk mencapai final ketiga secara beruntun setelah Jepang dan Taiwan Terbuka, dengan memastikan tempat di semifinal setelah mengalahkan pemain Malaysia M Roslin Hashim dua set langsung 21-18, 21-16. Kemenangan yang memperpanjang rekornya atas Roslin menjadi 4-0 itu membawa Taufik bertemu Park Sung Hwan untuk memperebutkan tempat di final, setelah pemain Korea itu memenangi pertandingan melawan Gong Weijie dari China 21-11, 18-21, 21-11. Taufik yang hingga mencapai semifinal belum kehilangan satu game pun, selalu menang dalam dua pertemuan sebelumnya dengan pemain Korea tersebut. Semifinal lainnya akan mempertemukan pemain China Chen Jin yang menang WO (walkover) atas rekan senegaranya Chen Hong dan pemain Malaysia Wong Choong Hann yang berhasil menundukkan unggulan kedua Bao Chunlai dari China 18-21, 21-16, 21-17. Satu-satunya wakil Indonesia di perempat-final yang gagal maju ke babak selanjutnya adalah pasangan campuran Devin Lahardi/Lita Nurlita yang dijegal ganda Korea Han Sang Hoon/Lee Hyo Jung 9-21, 17-21.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007