Bogor (ANTARA News) - Sepanjang 2019 ini sekretariat ITPC ( The International Tropical Peatlands Center) atau Pusat Gambut Tropis Internasional akan menyusun rencana kerja utama melalui kerja sama Selatan-Selatan dalam berbagi ilmu pengetahuan berdasarkan pengalaman terbaik dalam pengelolaan gambut tropis.

Kepala Badan Litbang dan Inovasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BLI KLHK) Agus Justianto mengatakan Indonesia sebagai negara yang telah mengalami keberhasilan dan kegagalan pengelolaan lahan gambut bisa jadi tempat belajar negara lain.

"Kita dapat meningkatkan kemampuan negara lain dalam mengelola gambut dengan mengundang mereka belajar di Indonesia. Karena Indonesia punya banyak situs yang menarik untuk dipelajari," kata dia saat ditemui di kampus CIFOR, Bogor pada Selasa.

Kerja sama Selatan-Selatan juga dapat menunjukkan kepada dunia tentang keberhasilan Indonesia dalam pengelolaan gambut. 

Sekretariat The International Tropical Peatlands Center (ITPC) atau Pusat Gambut Tropis Internasional yang berpusat di Bogor diresmikan pada Selasa.

Direktur Jenderal CIFOR (Center for International Forestery Reaserch) Robert Nasi mengatakan lembaga tersebut didukung oleh negara-negara yang memiliki gambut tropis dan negara-negara donor.

"Saat ini sudah ada sekretariat sementara, maka kami akan menyusun rencana kerja untuk tahun 2019," kata dia.

ITPC juga akan membuat peta jalan pendanaan lembaga tersebut, kemudian mereka akan mengembangkan sistem tata kelola gambut yang baik.

"Tata kelola yang dibuat haruslah merepresentasikan hal-hal yang menjadi perhatian masyarakat, swasta dan akademisi," kata dia.

Selain itu ITPC juga menargetkan dapat membentuk sekretariat ITPC tetap pada tahun ini.

"Pembentukan organisasi internasional bukan hal yang mudah, maka setelah diresmikan langsung dibentuk sekretariat sementara. Kemudian sekretariat aementara ini akan menetapkan bentuk yang ideal untuk ITPC ini seperti apa," kata dia.*


Baca juga: Ilmuwan dorong negara lindungi gambut sebagai strategi perubahan iklim

Baca juga: Lahan gambut di dekat perkampungan Suku Sakai terbakar

Baca juga: Gubernur ajak masyarakat manfaatkan lahan gambut



 

Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019