Wonogiri (ANTARA News) - Korem 074/Warastratama bekerja sama dengan Perum Jasa Tirta dan Pemerintah Kabupaten Wonogiri mengadakan kegiatan penghijauan dan pelestarian lingkungan dalam program Pemberdayaan Lahan "Green Belt" atau sabuk hijau, di Dusun Pokoh Kidul Desa Purworejo, Wonogiri, Rabu.

Pada kegiatan Pemberdayaan Lahan Green Belt tersebut dihadiri langsung Komandan Korem 074/Warastratama Kolonel Inf Rafael Granada Baay, Wakil Bupati Wonogiri Edi Santosa, Forkopimda Wonogiri, perwakilan Perum Jasa Tirta I Wonogiri, petani milenial dan kelompok tani Ngudi Makmur Desa Pokoh Kidul Kecamatan Wonogiri.

Menurut Edi Santosa, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI khususnya Korem 074/Warastratama yang telah ikut memikirkan Wilayah Kabupaten Wonogiri dalam membantu penghijauan dan memberikan bibit buah alpukat, serai, dan srikaya jumbo yang akan ditanam di Wilayah Waduk Gajah Mungkur.

Ia mengatakan acara kegiatan penghijauan tersebut sebagai wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat dan apapun keinginan rakyat, TNI selalu mewujudkan.

Pemerintah Daerah menyambut antusias atas kerja sama tersebut, dan tentunya terus ditingkatkan tidak hanya di wilayah ini, tetapi penanaman 100 ribu pohon bisa di tanam di kawasan Waduk Gajah Mungkur.

"Kami berharap semoga dengan penanaman pohon ini, dapat meningkatkan penghasilan daerah dan ekonomi kerakyatan," tambahnya.

Sedangkan Kolonel Inf Rafael Granada Baay mengatakan kegiatan tersebut sebagai wujud peran serta TNI untuk mengolah, memanfaatkan dan melestarikan lingkungan sekaligus mendukung program penghijauan nasional yang digalakkan oleh pemerintah.

"Kami khususnya Korem 074/Warastratama membantu program pemerintah dalam penghijauan serta membantu para petani dalam pengembangan pertanian yaitu dengan memberikan bibit buah-buahan untuk menunjang perekonomian rakyat," jelas dia.

Masyarakat tidak usah khawatir karena pihaknya akan siapkan pasarnya, jika nanti sudah masanya panen buah-buahan.

"Kami berharap kegiatan ini, bisa menjadi contoh daerah lain," ujar Danrem.

Selain itu, pihaknya juga berharap daerah tersebut dapat dijadikan wisata desa, sehingga dapat memunculkan banyak peluang pendapatan dan lapangan kerja bagi warga setempat.

Danrem mengatakan sebagai wujud kepedulian TNI terhadap kesejahteraan para petani, pihaknya sudah memerintahkan para Dandim jajaran Korem 074/Warastratama untuk mencari lokasi pembuatan embung, yang nantinya dapat menampung dan mencukupi kebutuhan air bagi petani di saat musim kemarau, sehingga produksi pertanian dapat lebih meningkat.

Baca juga: TNI-mahasiswa kolaborasi tanam 1.500 pohon penghijauan
Baca juga: TNI AU tanam 6.419 pohon di Pekanbaru
Baca juga: TNI AL tanam 2.000 pohon bakau di Babel

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019