Sebagai 'national flag carrier' , kami menyadari sepenuhnya akan peran penting maskapai penerbangan dalam mendukung pertumbuhan pariwisata daerah serta mendukung aktivitas ekonomi masyarakat khususnya melalui penyediaan akses konektivitas udara yang
Jakarta  (ANTARA News) - Sejalan dengan komitmen Presiden Joko Widodo yang ingin menggalakkan potensi wisata dalam negeri khususnya di wilayah Sumatera Barat, BUMN penerbangan Garuda Indonesia akan menurunkan tarif tiketnya.

Dalam keterangan yang diterima, Sabtu, Direktur Human Capital Garuda Indonesia Heri Akhyar menjelaskan penurunan harga tiket Garuda Indonesia tersebut sejalan dengan aspirasi masyarakat serta keinginan BUMN penerbangan yang ingin mendukung perkembangan perekonomian daerah Sumatera Barat.

"Sebagai 'national flag carrier' , kami menyadari sepenuhnya akan peran penting maskapai penerbangan dalam mendukung pertumbuhan pariwisata daerah serta mendukung aktivitas ekonomi masyarakat khususnya melalui penyediaan akses konektivitas udara yang terjangkau," ujar Heri.

Saat ini, menurut Heri, harga tiket Jakarta-Padang atau Padang -Jakarta, akan dijual mulai dengan harga Rp999.999 (sekali jalan) atau lebih rendah 40 persen dari harga normal. 

Harga tersebut belum termasuk PPN, PSC,  asuransi dan berlaku hingga 12 April 2019 dengan kondisi tertentu.

"Kami akan terus memastikan bahwa penurunan harga menjadi komitmen berkelanjutan Garuda Indonesia dalam menyediakan pelayanan maskapai bintang lima dengan tarif yang kompetitif sehingga dapat menjangkau seluruh masyarakat Indonesia," kata Heri.

Heri menegaskan penurunan harga tiket itu dapat mendukung peningkatan sektor perekonomian Sumatera Barat dari sektor pariwisata, UMKM dan industri logistik nasional. 

Baca juga: Avtur turun, maskapai didesak segera turunkan harga tiket

Baca juga: Garuda berani turunkan tarif karena harga avtur turun

Pewarta: Joko Susilo
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2019