Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf mengatakan kemajuan bidang ekonomi kreatif terjadi bila tak ada ego sektoral.

"Kolaborasi dengan kementerian jalan paling manjur untuk memajukan ekonomi kreatif," katanya di Jakarta, Selasa, dalam jumpa pers tentang persiapan London Book Fair 2019.

Menurut Triawan, sektor buku telah menyumbang lima besar dalam ekonomi kreatif. Diharapkan, kerja sama dengan kementerian untuk sub sektor ekonomi kreatif lain akan terus terjalin.

Sebelumnya dalam persiapan London Book Fair 2019, Triawan membacakan sajak-sajak Sapardi Djoko Damono, mengiringi tembang yang disenandungkan Nyak Ina Raseuki, atau lebih dikenal dengan nama Ubiet.

Komite Nasional Pelaksana Persiapan Market Focus Country "London Book Fair 2019" yang dibentuk oleh Badan Ekonomi Kreatif dengan dukungan Kemendikbud, telah menyiapkan sejumlah program yang merefleksikan tema yang diusung, yaitu: "17.000 Islands of Imaginations".

Duabelas penulis yang terpilih adalah Agustinus Wibowo, Clara Ng, Dewi Lestari, Faisal Oddang, Intan Paramaditha, Laksmi Pamuntjak, Leila S. Chudori, Nirwan Dewanto, Norman Erikson Pasaribu, Reda Gaudiamo, Seno Gumira Ajidarma, dan Sheila Rooswitha Putri.

Baca juga: Sastra Indonesia di LBF 2019
Baca juga: 12 penulis Indonesia akan tampil di London Book Fair 2019

Baca juga: Bekraf-Asosiasi Game rumuskan pengembangan industri digital 2019
 

Pewarta: Mulyo Sunyoto
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019